- Oleh MC KOTA PARIAMAN
- Kamis, 14 November 2024 | 21:30 WIB
: Peletakan batu pertama untuk pembangunan dua Puskesmas baru di Parigi Moutong, Kamis (15/8/2024). Foto: Diskominfo Parimo
Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG, Minggu, 18 Agustus 2024 | 01:30 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 220
Parigi Moutong, InfoPublik - Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, meresmikan peletakan batu pertama untuk pembangunan dua Puskesmas baru di wilayah tersebut.
Acara yang berlangsung pada Kamis (15/8/2024) tersebut dipusatkan di lokasi pembangunan Puskesmas Lompe Ntodea, Desa Baliara, Kecamatan Parigi Barat.
Dalam sambutannya, Pj Bupati menegaskan bahwa pembangunan kesehatan merupakan upaya strategis untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Pembangunan ini bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, sehingga dapat terwujud kesehatan masyarakat yang optimal, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis,” ujarnya.
Sejalan dengan target Kementerian Kesehatan, Richard menjelaskan bahwa setiap kecamatan di Indonesia harus memiliki Puskesmas yang memenuhi persyaratan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 Tahun 2019. Pembangunan Puskesmas Lompe Ntodea dan Puskesmas Sausu di Parigi Moutong merupakan bagian dari upaya tersebut.
"Puskesmas Lompe Ntodea yang dibangun sejak 2012 akan digantikan dengan bangunan baru yang lebih memadai dan sesuai dengan standar desain prototype Kementerian Kesehatan,” kata Pj Bupati.
“Desain ini akan diterapkan pada kedua Puskesmas yang baru dibangun, dengan perbedaan antara Puskesmas rawat inap dan rawat jalan," tambahnya.
Pj Bupati berharap agar pembangunan ini dapat diselesaikan tepat waktu, dan semua fasilitas pendukung dapat segera dilengkapi. Hal ini penting untuk memastikan bahwa layanan kesehatan bagi masyarakat dapat diberikan dengan cepat dan tepat.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Parigi Moutong, I Gede Widiada, dalam laporannya menjelaskan bahwa alokasi anggaran untuk pembangunan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Kabupaten Parigi Moutong tahun 2024.
Total anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan sarana Puskesmas, termasuk Puskesmas Lompe Ntodea (Non Rawat Inap) di Kecamatan Parigi Barat dan Puskesmas Sausu (Rawat Inap) di Kecamatan Sausu, serta Puskesmas Pembantu (Pustu) Malakosa di Kecamatan Balinggi, mencapai Rp18.818.271.948.
Dengan pembangunan ini, diharapkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Parigi Moutong akan semakin meningkat, memberikan manfaat besar bagi masyarakat setempat. (MC Kab Parigi Moutong/Ra)