- Oleh MC KAB CILACAP
- Jumat, 22 November 2024 | 23:44 WIB
: Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri dalam sesi penyampaian jawaban bupati terhadap pandangan umum fraksi-fraksi pada Rapat Paripurna, Rabu (3/7/2024) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Cilacap.
Oleh MC KAB CILACAP, Kamis, 4 Juli 2024 | 14:46 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 240
Cilacap, InfoPublik – Dalam menyusun rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cilacap memastikan telah menerapkan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, demokrasi, partisipasi dan pengukuran yang jelas.
Hal tersebut ditegaskan Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri dalam sesi penyampaian jawaban bupati terhadap pandangan umum fraksi-fraksi pada Rapat Paripurna, Rabu (3/7/2024) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Cilacap.
Awaluddin menjelaskan, penyusunan telah melibatkan masyarakat serta seluruh stakeholder baik melalui forum konsultasi publik, musrenbang maupun penjaringan masukan melalui media sosial untuk memastikan bahwa rencana pembangunan yang disusun mencerminkan kebutuhan dan aspirasi seluruh lapisan masyarakat.
“Pemkab Cilacap dalam 20 tahun ke depan akan selalu berupaya meningkatkan sumber daya manusia yang terdidik, terlatih dan memiliki keterampilan yang relevan karena sumber daya manusia merupakan modal dasar dalam pembangunan,” jelas Pj Bupati Awaluddin.
Dalam dokumen RPJPD Kabupaten Cilacap 2025-2045, kemiskinan, pembangunan yang merata serta peningkatan kualitas hidup masyarakat merupakan isu-isu yang diangkat. Hal tersebut guna menghadapi tantangan teknologi dan digitalisasi yang akan memainkan peran penting di berbagai aspek kehidupan di masa depan.
Dalam sesi memberikan jawaban, Pj Bupati juga menyampaikan strategi yang akan dilakukan pemkab untuk menghadapi isu-isu tersebut. Katanya, pemerintah daerah Kabupaten Cilacap akan fokus pada pelestarian lingkungan hidup sebagai faktor penting yang berkontribusi pada kesehatan manusia. Kemudian meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan tenaga kerja usia muda agar dapat bersaing di pasar kerja.
“Serta dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan iklusif, kami akan manfaatkan potensi lokal yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” bebernya.
Adapun saran, masukan dan tanggapan para dewan yang belum ditanggapi pada kesempatan ini, akan dicatat dan dipertimbangkan Pj Bupati Awaluddin dalam menjalankan dan menetapkan kebijakan di waktu yang akan datang. (pink/kominfo)