- Oleh MC KAB NAGAN RAYA
- Jumat, 22 November 2024 | 21:38 WIB
: Bimbingan Teknis Penyusunan Domain Proses Bisnis dan Domain Layanan Arsitektur SPBE Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Rabu (3/7/2024)
Oleh MC PROV MALUKU, Rabu, 3 Juli 2024 | 15:39 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 326
Ambon, InfoPublik – Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Maluku, Syuryadi Sabirin, resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Domain Proses Bisnis dan Domain Layanan Arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Rabu (3/7/2024).
Kegiatan yang akan berlangsung hingga 5 Juli 2024 ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Maluku, Melky Lohy, narasumber dari Kementerian PAN RB, pihak SKALA, pimpinan OPD lingkup Pemprov Maluku, serta pejabat eselon 3 dan 4 lingkup Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Maluku.
Dalam laporannya, Lohy mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan jawaban terhadap perkembangan teknologi yang terus berkembang dan bertujuan mewujudkan sistem tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, akuntabel, serta pelayanan publik yang berkualitas.
“Sebagai landasan pelaksanaan SPBE di Provinsi Maluku, telah diterbitkan tiga dokumen, yakni SK Gubernur Maluku Nomor 211 Tahun 2022 tentang pembentukan tim koordinasi penyelenggaraan SPBE, SK Gubernur Maluku Nomor 210 Tahun 2020 tentang pembentukan tim evaluator internal SPBE, dan Peraturan Gubernur Maluku Nomor 86 Tahun 2021 tentang tata kelola sistem pemerintahan berbasis elektronik,” terangnya.
Dia juga menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk koordinasi dan kolaborasi untuk menyusun arsitektur SPBE di Pemprov Maluku.
Di tempat yang sama, Sekda Sabirin menekankan bahwa untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan, dan akuntabel, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik, diperlukan komitmen dan kolaborasi seluruh perangkat daerah di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku untuk mengimplementasikan SPBE. Dia juga menegaskan bahwa persoalan SPBE masih harus menjadi fokus utama.
“Saya minta kita semua bisa fokus terhadap SPBE ini, karena keberhasilan bisa dicapai jika ada fokus dan lokus. Kerjakanlah dengan niat baik dan kerja ikhlas sehingga apapun yang dikerjakan bisa tercapai, agar Maluku bisa lebih baik,” tandas Sabirin.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dan bimbingan teknis oleh para narasumber. (MC Prov Maluku)