Pemprov Maluku Utara Siap Rekrut 2.797 CPNS dan PPPK, Terbanyak Tenaga Teknis

Maluku Utara, InfoPublik – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) tahun ini akan merekrut sebanyak 2.797 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Hal ini sesuai dengan keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) yang tertuang dalam SK Nomor B/1005/M.SM.01.00/2024 perihal Persetujuan Prinsip Kebutuhan Pegawai ASN di Lingkungan Provinsi Maluku Utara Tahun 2024.

Kabid Penerimaan PNS Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maluku Utara, Alex Tovana Rada menjelaskan, rincian kuota yang didapatkan Pemprov adalah tenaga guru PPPK 482 formasi, tenaga kesehatan (nakes) CPNS 472 formasi, nakes PPPK 235 formasi, tenaga teknis CPNS 118 formasi, dan tenaga teknis PPPK 1.490 orang.

"Jadi total jumlah kuota CPNS untuk Pemprov Malut sebanyak 590 orang, sedangkan jumlah total PPPK sebanyak 2.207. Jadi total secara keseluruhan sebanyak 2.797 orang," ungkap Alex, Senin (18/3/2024).

Menurut dia, kuota yang diusulkan Pemprov Malut ke Menpan-RB pada awal Januari 2024 sebanyak 2.997. Namun, yang diakomodir hanya 2.797.

"Sehingga selisih 200 itu ternyata kuota CPNS guru yang tidak diakomodir, sedangkan di luar dari guru semuanya sesuai usulan," tuturnya.

Alex menyebut, tahun ini memang lebih banyak tenaga teknis yang diterima. Pasalnya, tahun-tahun sebelumnya guru dan tenaga kesehatan diterima cukup banyak, sementara tenaga teknis sangat sedikit. "Dari situlah sehingga tahun ini kita usulkan tenaga teknis lebih banyak," tukasnya.

Untuk tahapan seleksi, berdasarkan jadwal Menpan-RB terbaru tes CPNS dilakukan sekitar April-Mei 2024. Sementara, untuk tes PPPK mulai Juni-September untuk tahap pertama, sedangkan tahap dua pada September-Oktober. "2024 itu kita fokus tes, sedangkan 2025 itu baru kita fokus penetapan NIP," pungkasnya. (ts/MC Tidore)