Jadi Primadona, Maluku Utara Kembali Ekspor Puluhan Ton Tuna Loin Beku ke Vitenam

: Petugas Karantina Morotai saat memeriksa Tuna Lion Beku yang diekspor ke Vietnam (Dok. BKHIT Malut)


Oleh MC KOTA TIDORE, Jumat, 15 Maret 2024 | 13:48 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 143


Morotai, InfoPublik  - Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Maluku Utara (Karantina Maluku Utara) kembali memasilitasi ekspor ikan tuna loin beku sebanyak 25 ton tujuan Vietnam melalui Satuan Pelayanan Pelabuhan Laut Morotai, Kamis (14/3/2024).

Tuna loin beku merupakan ikan tuna yang melalui proses selektif dari pembekuan, pencucian, pemotongan kepala dan pembuangan kulit dan tulang serta perapihan. Produk ini menjadi primadona dalam perdagangan internasional. 

Petugas Karantina Morotai, Yoel Marrung memastikan kualitas dan kesesuaian jenis serta volume melalui pemeriksaan fisik yang cermat terhadap tuna loin yang akan diekspor. 

”Langkah ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan yang menetapkan standar ketat untuk menjaga keamanan dan kesehatan produk perikanan melalui pengawasan dan pemeriksaan,” ujar Yoel.

Kepala Karantina Maluku Utara, Willy Indra Yunan mengatakan, pengiriman komoditas tuna loin beku ini sudah rutin dilakukan. 

”Selama bulan Januari hingga Maret tahun 2024 sebanyak 102,81 ton tuna loin beku telah sukses di ekspor ke Vietnam, menandai kontribusi signifikan Maluku Utara dalam perdagangan internasional dengan nilai ekspor mencapai Rp124 miliar,” ujar Willy.

Dengan komitmen sebagai otoritas kompeten, proses karantina yang ketat memainkan peran penting dalam memastikan keamanan dan kualitas tuna loin beku yang akan dikonsumsi oleh pasar global. (Nanang/MC Tidore)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Eko Budiono
  • Selasa, 26 November 2024 | 08:50 WIB
Menteri ESDM: Indonesia Siap Ekspor Prekursor ke Amerika Serikat
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 25 November 2024 | 20:02 WIB
Kelangkaan BBM di Pelabuhan Semut Ternate Ganggu Transportasi Laut ke Sofifi