:
Oleh MC KAB MEMPAWAH, Jumat, 5 April 2019 | 05:17 WIB - Redaktur: Tobari - 1K
Mempawah, InfoPublik – Dalam rangka membekali lulusan dengan ketrampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten, SMK Negeri 1 Mempawah Hilir mengadakan kegiatan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) program multimedia, Kamis (4/4) pagi di ruang praktek multimedia.
Ketua program multimedia SMKN 1 Mempawah Hilir, Poniman Januri, mengatakan, kegiatan UKK ini diikuti 59 siswa dan siswi dari jurusan program multimedia yang tergabung dalam dua kelas. Menurut Januri, tujuan diadakannya kegiatan UKK ini adalah untuk mengevaluasi siswa dan siswi agar lebih kompeten dalam bidang multimedia, khususnya dalam pembuatan video.
“Adapun 4 pilihan paket soal untuk uji kompetensi siswa dan siswi ini yaitu, pertama mendesain baner atau logo produk. Kedua, desain membuat animasi 2 demensi dan 3 demensi. Ketiga, membuat iklan layanan masyarakat dengan tema sekolah sehat. Keempat membuat tutorial materi pembelajaran,” papar Januri.
Selain itu, tema yang diambil dari UKK ini adalah iklan layanan masyarakat. Antara lain seperti sekolah sehat, penghematan penggunaan air di sekolah, pencegahan hoax di sekolah dan masyarakat sukses menuju teknologi industri 4.0.
Ada 4 item standar kompetensi yang kami tetapkan untuk program multimedia ini yakni, siswa diharapkan dapat membuat desain grafis, seperti perancangan dan pembuatan pada cover dan label.
Kedua, siswa dan siswi dapat menguasai cara membuat 2 dan 3 demensi. Ketiga, dapat menggabungkan pengolahan audio dalam video yang dibuat, dan terakhir (keempat) dapat memahami multimedia interaktif.
Januri menambahkan, SMK Negeri 1 Mempawah tahun 2019 ini telah mengirimkan 10 siswa program multimedia untuk mengikuti Test Uji Kompetensi (TUK) yang diadakan oleh SMK Negeri 2 Singkawang. Dan yang lulus TUK tersebut hanya 3 orang.
“Ketiga orang yang lulus tersebut tidak diwajibkan lagi untuk mengikuti Uji Kompetensi Keahlian (UKK) yang diadakan sekarang. Karena, mereka telah memiliki sertifikat TUK dan dianggap levelnya lebih tinggi. Dari para penguji kegiatan TUK di Singkawang tersebut juga diwajibkan harus memiliki sertifikat acecor,” ungkap Januri.
Januri berharap dengan adanya uji kompetensi keahlian ini, kedepannya para alumni program multimedia akan lebih meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kompeten di bidangnya.
“Saya berharap peluang kerja di dunia usaha masih terbuka lebar dan menjadi prioritas buat mereka, sehingga jangan hanya berharap kerja di pemerintahan. Dan yang terpenting selalu beriman dan bertaqwa agar, ilmu yang telah dimilikinya dapat digunakan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat dan positif,” katanya.
Kegiatan Uji Kompetensi Keahlian ini dinilai oleh 4 orang penguji dari pengajar SMK Negeri 1 Mempawah dan juga mengundang 1 penguji eksternal dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mempawah. (DVD/toeb)