:
Oleh Media Center Aceh, Kamis, 28 April 2016 | 17:02 WIB - Redaktur: Tobari - 264
Banda Aceh, InfoPublik - Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh menggelar workshop kapasitas CSO (Customer Service Officer) terkait penggunaan data set pada sektor tambang di provinsi Aceh, di Hotel Oasis, Banda Aceh, Rabu (27/4)
Kepala Dinas Pertambangan Aceh Ir T.Syakur, yang diwakili oleh Kabid Pertambangan Mineral, Batubara dan panas bumi, Mahdi Nur, mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh GeRAK Aceh dalam memonitoring pertambangan yang Ada di Aceh.
“Dengan adanya open data seperti ini, memudahkan kami dalam mengelola data baik itu data aset ataupun lainya, open data ini membantu kita dalam hal mencegah korupsi,” kata Mahi
Di tempat yang sama, Ketua Harian PPID Aceh Dr. Sanasi menjelaskan pentingnya keterbukaan informasi, untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan informasi, ia juga berkeinginan terus agar permintaan informasi di lingkungan Pemerintah Aceh agar mudah, murah dan akurat untuk di akses.
Workshop ini diikuti oleh puluhan peserta baik dari LSM, media dan sekolah anti korupsi pertambangan. Acara tersebut berlangsung mulai tanggal 27-28 Arpil 2016. (MC.Aceh/toeb)