:
Oleh Prov. Riau, Jumat, 26 Februari 2016 | 17:10 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 142
Rokan Hulu, InfoPublik - Akibat putusnya dua jembatan yakni jembatan Mentawai di Desa Banjar Datar, Cipang Kiri Hilir, dan jembatan Simpang Desa Cipang Kiri Hilir, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu mengakibat harga komoditi TBS Sawit di daerah tersebut anjlok.
Menurut penyampaian salah seorang warga Desa Cipang Kiri Hilir, Sulaiman mengatakan, untuk mengangkut hasil pertanian seperti sawit, mereka harus gunakan boat ke Kelurahan Rokan, sehingga biaya transportasi lebih mahal.
"Kini terus terang pak, harga kepala sawit kini hanya sekitar Rp 400 sampai Rp 500 per kilo saat ini, sebab biaya angkutnya harus pakai boat ke Kelurahan Rokan," sebut Sulaiman kepada wartawan, Kamis (25/2).
Warga lain, Sahrul, mengharapkan Pemkab Rohul memperhatikan nasib mereka, karena jembatan itu tidak bisa berfungsi lagi."Kami menilai Pemkab Rohul tutup mata, sehingga kami minta pihak PU Provinsi Riau segera memperbaiki jembatan kami, sehingga ekonomi kami berubah dan bisa membiayai anak-anak kami," harap Sahrul.
Selain itu, katanya lagi, kedua jembatan yang putus diterjang banjir tersebut sangat berpengarus besar kepada aspek perekonomian masyarakat. Dimana untuk mengangkut hasil perkebunan masyarakat dan masuknya sembako ke desa mereka harus melalui jembatan itu.
Ia menegaskan, bila tidak secepatnya dilakukan perbaikan oleh pemerintah, ekonomi di desa tersebut terancam lumpuh, karena penghasilan masyarakat tidak sesuai dengan keperluan sehari-hari. “Pasca putusnya jembatan, pastinya harga sembako juga akan melonjak naik,” tegasnya.(MC Riau/eyv)