Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Indonesia, UIN Jakarta Buka Pendaftaran Program Magister dan Doktor

: Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta, Profesor Doktor Ahmad Tholabi Kharlie S.Ag. S.H. M.A. M.H


Oleh Mukhammad Maulana Fajri, Selasa, 10 September 2024 | 23:51 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 228


Jakarta, InfoPublik - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta secara resmi membuka pendaftaran Program Magister (S2) dan Program Doktor (S3), hal itu sebagai wujud untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Salah satunya dengan menawarkan fasilitas tenaga pengajar yang unggul, akreditasi dan kurikulum yang baik serta sarana dan prasarana yang memadai.
 
Hal itu disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta, Profesor Doktor Ahmad Tholabi Kharlie S.Ag. S.H. M.A. M.H. dalam keterangan resminya di Gedung Rektorat, Ciputat, Kota Tangerang Selatan pada Selasa (10/9/2024).
 
“Alhamdulillah, pendaftaran program magister dan program doktor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta kembali dibuka. Silakan para peminat untuk mendaftar,” ujar Prof Tholabi. 
 
Warek Tholabi menyampaikan, pada periode pendaftaran kali ini ditandai dengan ditawarkannya beberapa program magister yang baru seperti Magister Teknologi Informasi di Fakultas Sains dan Teknologi (FST), sedangkn pada penerimaan di semester lalu, UIN Jakarta menawarkan dua program magister baru yaitu Program Magister Ilmu Politik dan Program Magister Ilmu Sosiologi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
 
“Beberapa program magister kita tawarkan dengan pertimbangan pengembangan bidang ilmu sekaligus juga kebutuhan program oleh publik,” ujarnya. 
 
Saat ini, UIN Jakarta membuka pendaftaran sebanyak 22 Program Magister dan 3 Program Doktor, yaitu sebagai berikut:
1. Magister Pendidikan Bahasa Inggris (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
2. Magister Pendidikan Agama Islam (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
3. Magister Pendidikan Bahasa Arab (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
4. Magister Manajemen Pendidikan Islam (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
5. Magister Bahasa dan Sastra Arab (Fakultas Adab dan Humaniora)
6. Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam (Fakultas Adab dan Humaniora)
7. Magister Studi Agama-Agama (Fakultas Ushuluddin)
8. Magister Aqidah dan Filsafat Islam (Fakultas Ushuluddin)
9. Magister Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (Fakultas Ushuluddin)
10. Magister Hukum Ekonomi Syariah (Fakultas Syariah dan Hukum)
11. Magister Hukum Keluarga/Ahwal Syakhsiyyah (Fakultas Syariah dan Hukum)
12. Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam (Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi)
13. Magister Manajemen Dakwah (Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi)
14. Magister Dirasat Islamiyah (Fakultas Dirasat Islamiyah)
15. Magister Agribisnis (Fakultas Sains dan Teknologi)
16. Magister Teknologi Informasi (Fakultas Sains dan Teknologi)
17. Magister Perbankan Syariah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
18. Magister Ekonomi Syariah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
19. Magister Psikologi (Fakultas Psikologi)
20. Magister Sosiologi (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)
21. Magister Ilmu Politik (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)
22. Magister Pengkajian Islam (Sekolah Pascasarjana)
23. Program Doktor Pendidikan Agama Islam (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
24. Program Doktor Perbankan Syariah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
25. Program Doktor Pengkajian Islam (Sekolah Pascasarjana)
 
Kepala Bagian Akademik, Rahmawati S.Psi M.M., menyampaikan pendaftaran program magister dan program doktor bisa dilakukan langsung melalui laman https://spmb.uinjkt.ac.id/spmbv2/home.zul.  Untuk periode penerimaan semester genap, pendaftaran dibuka terhitung hari ini Selasa 10 September sampai Senin 30 Desember 2024 mendatang. 
 
Lebih jauh, Warek Tholabi menyampaikan, program magister dan program doktor UIN Jakarta ditawarkan dengan keunggulan para pengajar, kurikulum, akreditasi, sarana prasarana, iklim akademik dan lainnya. Untuk para pengajar, berbagai program magister dan program doktor diisi para guru besar di bidangnya. 
 
“UIN Jakarta merupakan perguruan tinggi keagamaan Islam negeri dengan jumlah professor terbanyak, mulai dari bidang keilmuan Islam, ekonomi, politik, psikologi, kesehatan hingga kedokteran,” papar Prof Tholabi.
 
Perkuliahan juga dilakukan secara hybrid, dimana perkuliahan daring lebih banyak dilakukan dibanding luring, kendati tetap memperhatikan aspek-aspek penjaminan kualitas pembelajaran. “Sistem hybrid kita gunakan dengan menyesuaikan kebutuhan mahasiswa akan perkuliahan daring tanpa mengurangi kualitas pengajarannya,” pungkasnya. 
 
Perkuliahan program magister dan program doktor yang mengharuskan iklim akademik yang kuat, imbuh Profesor Tholabi, juga diakomodir oleh berbagai program magister dan program doktor UIN Jakarta. Ini dilakukan melalui program konferensi ilmiah internasional maupun publikasi artikel di berbagai jurnal ilmiah terakreditasi nasional maupun berekognisi internasional yang bisa diikuti oleh para mahasiswa magister dan program doktor.
 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 5 Oktober 2024 | 06:51 WIB
Rusun UNIMUS Resmi Diresmikan, Dukung Mahasiswa Fokus Belajar
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Senin, 30 September 2024 | 13:55 WIB
BRIN - LPDP Gelontorkan Rp430 Miliar untuk Program Riset dan Inovasi Indonesia Maju 2024
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Jumat, 27 September 2024 | 06:17 WIB
Fikes UIN Jakarta Lantik 83 Ners Baru, Siap Mengabdi untuk Kesehatan Masyarakat
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Jumat, 27 September 2024 | 06:22 WIB
UIN Jakarta Perkuat Kolaborasi Dakwah serta Ilmu Pengetahuan dengan Turki dan Malaysia