- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Senin, 25 November 2024 | 21:23 WIB
: Guru sedang mengajar di Posko Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki (Foto: Agus Siswanto Infopublik.id)
Oleh Pasha Yudha Ernowo, Senin, 25 November 2024 | 21:25 WIB - Redaktur: Untung S - 59
Jakarta, InfoPublik – Upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di Halaman Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, dihadiri oleh 396 peserta, yang terdiri dari peserta didik jenjang SD hingga SMA/SMK, peserta didik Kursus dan Pelatihan, peserta didik Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat, penerima Anugerah Ki Hajar, Ketua Organisasi Profesi Guru dan Tenaga Kependidikan, serta perwakilan unit utama dan pejabat eselon Kemendikdasmen.
Pada peringatan HGN kali ini, seorang guru SMPN 41 Jakarta, Nunung Nurjaenah, menyampaikan harapan besar agar para guru mendapatkan haknya sesuai dengan yang seharusnya. "Semoga semua guru mendapatkan haknya dengan baik, karena kami mengajar dengan tulus untuk mendidik anak bangsa hingga mereka dapat meraih cita-citanya," ujarnya penuh harap dalam rangkaian acara HGN 2024 “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, yang diselenggarakan di Plaza Insan Berprestasi, Jakarta, Senin (25/11/2024).
Nunung yang telah mengabdi selama 28 tahun mengajar, merasa bahwa kepuasan dalam mengajar tidak hanya didapatkan dari upah yang diterima, melainkan dari dampak langsung yang terlihat pada siswa-siswanya. "Selaku guru kesenian, saya merasa bangga waktu ilmu yang saya berikan diimplementasikan para siswa dan diterapkan langsung, seperti dalam pameran," tuturnya, yang menunjukkan bahwa pendidikan yang berkualitas juga tercermin dari penerapan ilmu di dunia nyata.
Seiring dengan itu, Doris Haryanto, seorang guru SMAN 70 Jakarta, juga berbagi pengalaman yang mengharukan selama tiga tahun menjadi wali kelas XII. Doris merasa sangat terharu ketika para siswanya berhasil melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, sesuai dengan minat dan cita-cita masing-masing. "Saya bangga ketika anak-anak bisa kuliah sesuai harapan dan cita-citanya," ucap Doris penuh kebanggaan.
Doris juga memberikan pesan motivasi kepada seluruh guru di Indonesia. "Untuk para guru, terus semangat dalam mendidik anak-anak, dan untuk pemerintah, semoga bisa terus memberikan kesejahteraan bagi para guru, terutama di daerah tertinggal, serta mendapatkan perhatian yang lebih baik lagi," harapnya, mengingat tantangan yang masih dihadapi banyak guru di pelosok Indonesia.
Para guru Indonesia, seperti Nunung dan Doris, berharap agar peringatan Hari Guru Nasional 2024 ini bukan hanya menjadi ajang refleksi, tetapi juga momentum untuk meningkatkan kesejahteraan mereka yang telah mengabdikan diri dalam dunia pendidikan. Semua pihak berharap pemerintah dapat terus memperhatikan kesejahteraan para guru, khususnya di daerah-daerah yang masih tertinggal, agar mereka dapat bekerja dengan lebih tenang dan optimal dalam mencetak generasi penerus bangsa yang cerdas dan penuh prestasi.