- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Jumat, 22 November 2024 | 14:12 WIB
: Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Kemhan) M Tri Budi Utomo menerima kunjungan dari Pusat Hidro-Oseanografi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) (Danpushidrosal) Budi Purwanto di ruang kerja Sekjen Kemhan, Jakarta, Sabtu (23/11/2024). Foto. Humas Kemhan RI.
Oleh Fatkhurrohim, Sabtu, 23 November 2024 | 16:26 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 107
Jakarta, Infopublik – Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Kemhan) M Tri Budi Utomo menerima kunjungan Komandan Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut (AL) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) (Danpushidrosal) Budi Purwanto di ruang kerja Sekjen Kemhan, Jakarta.
Dalam keterangan tertullisnya, Sabtu (23/11/2024) dijelaskan bahwa dalam pertemuan membahas sejumlah program prioritas nasional, khususnya terkait survei Hidro Oseanografi untuk kepentingan pertahanan dan pengembangan nasional.
Sekjen Kemhan dan Danpushidrosal mengulas program prioritas yang tercantum dalam Asta Cita Presiden Republik Indonesia, yang salah satunya mencakup pengembangan bidang Hidro Oseanografi. Program ini menjadi bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 yang disusun oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Survei Hidro Oseanografi sendiri adalah kegiatan yang berkaitan dengan pemetaan dan pengumpulan data mengenai kondisi laut dan dasar laut, yang sangat penting untuk mendukung berbagai aspek pertahanan, keamanan, serta pengelolaan sumber daya alam.
“Hidro Oseanografi adalah program prioritas yang sangat penting untuk mendukung pertahanan nasional, terutama di wilayah laut Indonesia yang luas. Kami mendiskusikan langkah-langkah konkret dalam mendukung kegiatan survei dan pemetaan yang dilakukan oleh Pushidrosal,” kata Sekjen Kemhan Tri Budi Utomo.
Pada kesempatan yang sama, Danpushidrosal, Budi Purwanto, menyampaikan bahwa Bappenas memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan Pushidrosal dalam hal survei dan pemetaan hidro oseanografi. Sebagai bagian dari program nasional, kegiatan ini akan meningkatkan kapasitas Indonesia dalam mengelola potensi laut yang sangat besar, serta memperkuat sektor pertahanan nasional di kawasan maritim.
“Kami berharap survei hidro oseanografi ini dapat memberikan kontribusi besar bagi keamanan dan pertahanan maritim Indonesia. Program ini akan membantu memperkuat kesiapsiagaan TNI, khususnya dalam menjaga keamanan wilayah laut Indonesia yang sangat strategis,” ungkapnya.
Survei hidro oseanografi memainkan peran penting dalam meningkatkan pemahaman tentang kondisi perairan Indonesia, yang merupakan salah satu negara dengan garis pantai terpanjang di dunia. Melalui pemetaan yang akurat dan terperinci, Indonesia dapat lebih baik dalam merencanakan strategi pertahanan, pengelolaan sumber daya laut, serta pengawasannya.