Alexander Marwata: Pentingnya Pencegahan Korupsi Mulai dari Perilaku Kecil

: Logo KPK (Foto: Dok KPK)


Oleh Pasha Yudha Ernowo, Jumat, 12 Juli 2024 | 18:44 WIB - Redaktur: Untung S - 223


Jakarta, InfoPublik – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata, menyampaikan bahwa korupsi tidak hanya tentang penangkapan tersangka pelaku tindak pidana korupsi. Tanpa disadari, perilaku koruptif sering muncul dari kebiasaan melakukan petty corruption atau korupsi skala kecil, seperti penyimpangan dalam pelayanan publik.

“Kita bisa mencontoh Bung Hatta, yang ingin membeli sepatu asal Swiss tapi tidak bisa hingga akhir hayatnya karena harus mengumpulkan uang pribadi. Begitu pula keteladanan polisi Hoegeng. Mereka adalah orang-orang berintegritas dan memiliki kapabilitas yang seharusnya menjadi contoh bagi kita,” tegas Alex, dalam keterangan tertulis yang diterima InfoPublik, Jumat (12/7/2024).

Dukungan untuk Jawa Tengah Menuju Zona Berintegritas

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menyambut baik rangkaian Roadshow Bus Antikorupsi KPK di Bumi Atlas. Ia menekankan pentingnya pencegahan bersamaan dengan upaya penindakan pidana korupsi.

“Saat ini, Jawa Tengah sedang menghadapi tahun politik dan syukur Alhamdulillah sejauh ini terkendali dengan baik. Kota-kota di Jawa Tengah sedang menuju kota antikorupsi, di mana sebelumnya telah terbentuk 30 desa antikorupsi berkat dukungan KPK. Ke depan, diharapkan dapat terwujud zona berintegritas di Jawa Tengah,” ujar Nana.

Sebagai bentuk apresiasi, KPK memberikan penghargaan kepada sejumlah pemerintah daerah di Provinsi Jawa Tengah yang telah membumikan nilai-nilai antikorupsi. Penghargaan tersebut diberikan berdasarkan skor SPI 2023 tertinggi hingga penertiban sertifikasi aset daerah.

Kegiatan itu juga dihadiri oleh Direktur Sosialisasi dan Kampanye KPK, sejumlah pejabat daerah, dan masyarakat, termasuk Wali Kota Semarang, Ketua DPRD Jawa Tengah, Forkopimda Semarang, Kepala OPD Provinsi, Kepala OPD Kota Semarang, Kepala Desa Antikorupsi, Perwakilan Kepala Sekolah SMA Berintegritas, Perwakilan Kepala Sekolah SMP Jujur, dan Perwakilan Kepala Sekolah SD Sekolah Saya.

Dengan adanya Roadshow Bus Antikorupsi, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya integritas dan berperan aktif dalam pencegahan korupsi di lingkungan masing-masing.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Selasa, 6 Agustus 2024 | 21:30 WIB
KPK Dorong Tata Kelola Pemerintah Daerah Sumba Tengah yang Bebas Korupsi
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Selasa, 6 Agustus 2024 | 21:27 WIB
KPK Resmikan KPK Corner di Pusdankor ANRI untuk Perluas Literasi Antikorupsi
  • Oleh MC KAB RAJA AMPAT
  • Rabu, 7 Agustus 2024 | 22:15 WIB
Sekda Raja Ampat Launcing Aksi Perubahan Peserta PKA Angkatan III 2024
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Senin, 5 Agustus 2024 | 11:30 WIB
Mahkamah Konstitusi Sidangkan Uji Materiil Terkait Batas Usia Calon Gubernur
  • Oleh MC KAB RAJA AMPAT
  • Minggu, 4 Agustus 2024 | 21:37 WIB
Diskominfo Raja Ampat Monitoring Opini dan Aspirasi Publik Terkait Kinerja Pemda