:
Oleh Dian Thenniarti, Kamis, 2 Februari 2017 | 16:25 WIB - Redaktur: Elvira - 404
Jakarta, InfoPublik - Imbas ditutupnya Bandara Adisutjipto Yogyakarta, beberapa penerbangan menuju bandara itu dibatalkan dan dialihkan ke Bandara Adisumarmo, Solo menyusul belum selesainya proses evakuasi pesawat Garuda Indonesia GA-258 yang mengalami slip di runway saat mendarat.
Maskapai Garuda Indonesia mengalihkan seluruh penerbangan tujuan Yogyakarta melalui Solo.
Penerbangan yang dialihkan adalah: Jakarta - Yogyakarta pp (10 kali penerbangan), Denpasar - Yogyakarta pp (tiga penerbangan), Makassar - Yogyakarta pp (dua penerbangan), Balikpapan - Yogyakarta (satu kali penerbangan) dan Surabaya - Yogyakarta (1 kali penerbangan).
Untuk penanganan seluruh penumpang tujuan Yogyakarta tersebut, Garuda Indonesia telah menyiapkan sarana transportasi berupa bus yang saat ini telah standby di Bandara Adisumarmo Solo untuk mengangkut penumpang menuju Yogyakarta.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Untuk penanganan lebih lanjut seluruh penerbangan Garuda Indonesia tujuan Yogyakarta sebanyak 34 penerbangan (pp) ke Bandara Solo," ujar Kepala Komunikasi PT Garuda Indonesia, Benny S. Butarbutar.
Sementara maskapai Citilink Indonesia membatalkan sejumlah penerbangan dari dan menuju Bandara Adisutjipto. "Pembatalan ini terpaksa dilakukan karena masih menunggu proses evakuasi badan pesawat," ujar Corporate Communication Manager Citilink Indonesia Ageng W Leksono.
"Sementara ini, penumpang Citilink Indonesia tujuan Jakarta - Yogyakarta masih terlihat menunggu di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta. Kami juga telah memberikan pilihan pengembalian uang pembelian tiket maupun penjadwalan ulang penerbangan bagi penumpang yang tetap ingin terbang ke Yogyakarta pada penerbangan pertama setelah dibukanya Bandara Adisutjipto," katanya.
Ditambahkan Ageng, penumpang dapat menggunakan pesawat tujuan Semarang maupun Solo untuk menuju Yogyakarta. "Saat ini, Citilink Indonesia juga menghentikan sementara penjualan tiket Jakarta – Yogyakarta hingga proses evakuasi pesawat berhasil dilakukan dan runway bisa kembali beroperasi secara normal."
Selain penerbangan Jakarta – Yogyakarta proses evakuasi juga berpotensi untuk menunda keberangkatan penerbangan Citilink Indonesia tujuan Yogyakarta – Pekanbaru dan Yogyaakarta – Balikpapan.