Garuda Siapkan 11 Armada Hadapi Musim Haji

:


Oleh Dian Thenniarti, Rabu, 25 Mei 2016 | 14:57 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 187


Jakarta, InfoPublik - Maskapai flag carrier nasional Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya memberangkatkan calon jemaah haji tahun ini dari delapan embarkasi.

Pemberangkatan akan berlangsung dalam dua tahap pelaksanaan, yaitu keberangkatan pertama mulai 9 Agustus 2016 serta kedua (pemulangan) mulai 17 September 2016.

"Dalam pelaksanaan penerbangan haji tahun 2016/1437 Hijriah ini, Garuda Indonesia mengoperasikan 11 pesawat yang terdiri dari 4 pesawat B777-300 ER (kapasitas 393 seat), 2 pesawat B-747 (kapasitas 455 seat) dan 5 pesawat A330-360 (kapasitas 360 seat), " jelas Direktur Utama Garuda Indonesia M Arif Wibowo. 

Selain armada, Garuda juga menyiapkan sebanyak 442 orang awak kabin yang 40 persen diantaranya merupakan awak kabin yang berasal dari daerah-daerah embarkasi.

"Tujuan merekrut awak kabin dari daerah-daerah embarkasi tersebut adalah merupakan bagian dari pelayanan Garuda Indonesia kepada para jemaah, khususnya untuk mengatasi kendala komunikasi (bahasa), mengingat sebagian jemaah hanya mampu berbahasa daerah. "

Lebih lanjut Arif menjabarkan, pada musim haji ini pihaknya akan menerbangkan 79.020 jemaah Indonesia yang tergabung dalam 205 kelompok terbang (kloter) dari delapan embarkasi, yaitu embarkasi Banda Aceh sebanyak 3.180 jemaah, embarkasi Medan (6.673 jemaah), embarkasi Padang (4.946 jemaah), embarkasi Jakarta (17.758 jemaah).

Selanjutnya embarkasi Solo (26.561 jemaah), embarkasi Balikpapan (4.284 jemaah), embarkasi Makassar (11.972 jemaah) dan embarkasi Lombok (3.646 jemaah).

Pada tahun 2015 lalu, Garuda Indonesia mengangkut sebanyak 82.875 jemaah Indonesia yang tergabung dalam 210 kelompok terbang dari sembilan embarkasi.

Menurut Arif, pelaksanaan tahap keberangkatan dilakukan dalam dua gelombang, yaitu gelombang pertama ke Madinah, dan gelombang kedua ke Jeddah. Pada tahap ini, embarkasi Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta dan Makassar akan terbang langsung menuju Madinah dan Jeddah, sementara embarkasi Balikpapan, Solo dan Lombok akan transit di Padang sebelum menuju ke Madinah dan Jeddah.

Gelombang keberangkatan pertama ke Madinah dilaksanakan pada 9 sampai 21 Agustus 2016, kemudian gelombang keberangkatan kedua ke Jeddah pada 21 Agustus sampai 5 September 2016. 

"Phase kepulangan juga dilakukan dalam dua gelombang dari Jeddah dan Madinah. Embarkasi Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta dan Makassar akan terbang langsung dari Jeddah dan Madinah, sementara embarkasi lainnya yaitu Balikpapan, Solo dan Lombok akan melakukan transit di Banda Aceh (dari Jeddah) dan Colombo (dari Madinah) untuk proses pengisian bahan bakar.”

Untuk kepulangan gelombang pertama dari Jeddah akan dilaksanakan pada 17 - 29 September, kemudian kepulangan gelombang kedua dari Madinah akan dilaksanakan pada 30 September - 15 Oktober 2016, tambahnya.