- Oleh MC KAB AGAM
- Selasa, 26 November 2024 | 09:31 WIB
: Menindaklanjuti pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Mozambik Filipe Nyusi pada Agustus 2023, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan, resmi meluncurkan Task Force Indonesia - Mozambik di ajang 2nd Indonesia Africa Forum 2024, Bali, (2/9/2-24). Foto. Humas Kemenko Marves RI.
Oleh Fatkhurrohim, Senin, 2 September 2024 | 23:40 WIB - Redaktur: Untung S - 262
Bali, InfoPublik – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, bersama Menteri Sumber Daya Mineral dan Energi Mozambik, Carlos Joaquim Zacarias, secara resmi meluncurkan Task Force Indonesia - Mozambik pada 2nd Indonesia Africa Forum 2024 di Bali, Senin (2/9/2024).
Inisiatif ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Presiden Mozambik Filipe Nyusi pada Agustus 2023, yang menetapkan empat sektor prioritas untuk kerja sama bilateral: Kesehatan, Energi Terbarukan, Infrastruktur, dan Perikanan.
Menko Luhut menekankan bahwa untuk kerja sama di bidang kesehatan, Indonesia akan fokus pada pengembangan obat generik, peningkatan kualitas layanan kesehatan, dan produksi vaksin domestik. Kerja sama ini juga mencakup penelitian medis dan ilmiah yang akan dilakukan bersama lembaga kesehatan terkemuka di Mozambik.
Di sektor energi terbarukan, Menko Luhut menegaskan pentingnya kolaborasi dalam transisi energi. "Kita harus berfokus pada inovasi, teknologi, dan pengembangan sumber daya manusia dalam proses ini," ujarnya.
Sementara itu, untuk infrastruktur dan transportasi, perhatian akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur strategis seperti jalan tol, pelabuhan, dan bandara. Menko Luhut berharap peningkatan ini dapat memperkuat logistik, rantai pasokan, dan konektivitas, menciptakan pusat ekonomi baru.
Dalam bidang pengembangan perikanan, Menko Luhut menggarisbawahi pentingnya industri perikanan bagi masyarakat pesisir. Indonesia berkomitmen untuk memerangi penangkapan ikan ilegal dan meningkatkan keterampilan nelayan melalui program pelatihan akuakultur dan ekonomi biru.
Melalui forum ini, Menko Luhut berharap Task Force Indonesia - Mozambik akan memiliki peran penting dalam memperkuat hubungan bilateral serta mendorong pertumbuhan yang setara dan berkelanjutan di antara negara-negara berkembang, sejalan dengan visi Global South Collaboration.