:
Oleh Irvina Falah, Selasa, 9 Agustus 2016 | 20:52 WIB - Redaktur: Irvina Falah - 480
Jakarta, Kominfo – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meminta perusahaan pengembang aplikasi dapat mempertimbangkan nilai-nilai lokal bangsa Indonesia. "Pemerintah ingin menjadi mitra yang baik dengan Google akan tetapi aplikasinya harus menempatkan dan memikirkan nilai-nilai lokal dan agar bisa juga menguntungkan Indonesia," katanya dalam acara Google for Indonesia, di Jakarta, Selasa (9/8/2016).
Menteri Rudiantara mengakui Pemerintah Indonesia tidak bisa melarang dinamika perkembangan teknologi saat ini atau bahkan keluar dari perkembangan teknologi. “Akan tetapi Pemerintah juga tidak serta merta memperbolehkan perkembangan teknologi tersebut untuk berlaku apa saja di Indonesia sesuka mereka,” tandasnya.
Secara khusus, Rudiantara menyatakan sebagai Menkominfo hubungan dengan pihak Google sangatlah erat. Ia mengibaratkan hubungan itu seperti pasangan suami-istri. “Suami-istri kadang-kadang tidak selalu sepakat dalam hal tertentu namun selalu ada cinta yang hidup di dalamnya. Google telah mengganggap Indonesia pasar yang penting dan salah satu pasar yang terbesar. Jadi, harus ada saling kerjasama,” ujarnya.
Menkominfo menceritakan tentang permintaaan beberapa pihak kepada Kementerian Kominfo untuk memblokir aplikasi permainanan Pokemon Go. Menurutnya Pemerintah juga mempertimbangkan juga hal tersebut. "Karena aplikasi permainan ini bisa meningkatkan produktifitas dan meminta Google untuk memasukkan tempat/obyek wisata dalam permaian ini seperti museum, kota tua dan sebagainya. Ini dapat membantu untuk mempromosikan obyek wisata yang ada di Indonesia. Kalau perlu akan memberikan insentif untuk tujuan ini,” tambah Rudiantara. Namun secara khusus, Pemerintah juga meminta Google untuk tidak memasukan obyek-obyek vital Pemerintah dalam aplikasi permainan ini.
Menkominfo mengapresiasi diadakanya Google for Indonesia, dan mengharapkan acara serupa yang lebih besar bisa diadakan. Acara Google for Indonesia menghadirkan Managing Director Google Indonesia Tony Keusgen, VP Product Management Google Caesar Sengupta dan sejumlah eksekutif dari Google. (dps)
