- Oleh Wahyu Sudoyo
- Minggu, 22 Desember 2024 | 19:20 WIB
: Kabtor Pos Kebon Rojo Surabaya/Foto: Dok Pos Indonesia
Oleh Wahyu Sudoyo, Minggu, 12 November 2023 | 21:24 WIB - Redaktur: Untung S - 3K
Surabaya, InfoPublik – Sebagai salah satu lokasi venue Piala Dunia U-17, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, memiliki banyak bangunan bersejarah yang dibangun pada era kolonial, seperti Kantor Pos Kebon Rojo Surabaya. Itu bisa menjadi destinasi wisata menarik bagi wisatawan, penonton hingga tim-tim peserta Piala Dunia U-17.
Berdasarkan pantauan InfoPublik, kantor pos itu terletak di Kawasan pusat Kota Surabaya, tak jauh dari Hotel Merdeka, dulu Bernama Hotel Yamato, yang menjadi ikon perjuangan kota itu setelah terjadinya aksi perobekan bendera Belanda oleh “Arek-Arek Suroboyo” pada 19 September 1945.
“Kantor pos itu sebelumnya adalah bangunan yang dibangun untuk rumah tinggal Bupati Surabaya pada awal 1800. Kemudian pada 1881 gedung itu beralih fungsi menjadi Hogere Burger School (HBS), sekolah untuk orang Belanda, Eropa dan elite pribumi yang setara dengan SMP plus SMU tetapi hanya lima tahun,” ujar Manajer Public Relations PT Pos Indonesia (Persero), Doni Meilana, dalam keterangannya seperti dikutip pada Minggu (12/11/2023).
Doni mengatakan, gedung yang telah berusia lebih dari 200 tahun itu pernah direnovasi pada 1926-1928.
Setelah dilakukan renovasi oleh Belanda, gedung itu kemudian berganti fungsi lagi dari sekolah HBS menjadi Hoofdpostkantoor (Kantor Pos Besar) sampai saat ini.
“Arsitekturnya bergaya oriental klasik dengan bentuk atap yang unik dan bersejarah. Bentuk atapnya melengkung setengah lingkaran dengan kaca diatas pintu utama gedungnya,” jelasnya.
Menurut Doni, Kantor Pos yang terletak di Jl. Kebon Rojo No. 10, Surabaya ini telah masuk dalam cagar budaya pemerintah, sehingga harus dijaga bentuk dan keaseliannya.
“Interiornya pun tidak banyak yang berubah sejak awal dijadikan kantor pos, sehingga gedung ini menjadi salah satu bangunan bersejarah yang dijadikan cagar budaya,” kata Manajer Public Relations PT Pos Indonesia.
Selain Kantor Pos Kebon Rojo Suraaya, Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini juga memiliki sejumlah aset bangunan cagar budaya lainnya, yakni Gedung Kantor Pos Indonesia di Jalan Cilaki No 73 Badung, tepatnya di sayap timur Gedung Sate yang merupakan landmark kota Bandung.
Gedung Pos Bloc Jakarta di Jalan Pos, Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, yang merupakan hasil adaptive reuse atau revitalisasi terhadap gedung Kantor Pos Pasar Baru atau Gedung Filateli Jakarta.
Kantor Pos Kota Pekalongan yang terletak di daerah Jetayu dan berdiri pada 1920 dengan ciri khas bangunan buatan Belanda yang tinggi menjulang, pintu tinggi, dan jendela lebar serta telah ditetapkan menjadi cagar budaya oleh Pemerintah Kota setempat.