- Oleh Eko Budiono
- Rabu, 21 Mei 2025 | 12:32 WIB
: Launching penyelenggaraan pendidikan gratis di Raja Ampat oleh Bupati Raja Ampat, Orideko I Burdam dan dihadiri Gubernur Papua Barat Daya, Elissa Kambu pada HUT ke-22 Raja Ampat, Jumat (9/5/2025) (Foto: MC.Raja Ampat)
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Sabtu, 10 Mei 2025 | 01:20 WIB - Redaktur: Wahyu Sudoyo - 499
Raja Ampat, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, resmi meluncurkan program pendidikan gratis bagi seluruh jenjang pendidikan di wilayah tersebut. Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 12 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Gratis.
“Mulai hari ini dan seterusnya, pendidikan di Raja Ampat gratis tanpa dipungut biaya,” kata Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, saat meluncurkan program tersebut dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Raja Ampat di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC), Raja Ampat, pada Jumat (9/5/2025).
Peluncuran program ini turut dihadiri oleh Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Wakil Bupati Mansyur Syahdan, unsur Forkopimda, pimpinan OPD, serta Ketua TP-PKK Provinsi dan Kabupaten, dan Ketua GOW Raja Ampat.
Orideko menegaskan bahwa kebijakan ini menjadi tonggak sejarah penting dalam pembangunan sektor pendidikan di Raja Ampat. Ia berharap langkah ini dapat memperkuat kualitas sumber daya manusia dan membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi seluruh anak-anak Raja Ampat.
“Dengan program ini, saya minta tidak ada lagi sekolah yang melakukan penarikan dalam bentuk apa pun,” ujarnya.
Bupati juga menginstruksikan Dinas Pendidikan untuk segera menyosialisasikan Perbup Nomor 12 Tahun 2025 ke seluruh satuan pendidikan dan masyarakat di semua distrik.
“Saya minta kepada Dinas Pendidikan untuk segera mensosialisasikan peraturan ke sekolah dan masyarakat,” lanjut dia, saat diwawancarai sejumlah media usai acara peluncuran.
Ia menekankan bahwa keberhasilan program pendidikan gratis ini membutuhkan sinergi dari semua pihak, termasuk guru, orang tua, dan masyarakat luas.
“Mereka adalah generasi masa depan, tidak hanya bagi Raja Ampat, tetapi juga bagi bangsa,” pungkas Orideko Iriano Burdam.
(Petrus Rabu/MC.Kab.Raja Ampat)