- Oleh MC KAB BULELENG
- Jumat, 18 April 2025 | 19:10 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
:
Oleh MC KAB AGAM, Selasa, 8 April 2025 | 13:44 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 154
Agam, InfoPublik – Bupati Agam, Benni Warlis, mengajak masyarakat di kawasan objek wisata Tarusan Kamang bersatu untuk mewujudkan destinasi wisata terbaik di Kabupaten Agam. “Jadikan wisata ini yang ramah, bersih dengan fasilitas pendukung memadai,” ujarnya saat berkunjung di Tarusan Kamang, Kabupaten Agam pada Minggu (6/4/2025).
Bupati Benni Warlis menjelaskan bahwa pemerintah daerah akan memfasilitasi pengembangan wisata tersebut, salah satunya dengan mendatangkan investor untuk mendorong kemajuan objek wisata Tarusan Kamang. “Investor bisa saja dari kalangan perantau. Bagi yang ingin berinvestasi di kampung, ini lah tempat investasi yang tepat,” katanya.
Menurutnya, jika masyarakat bersama-sama mengelola objek wisata ini, alam yang indah ini akan menjadi pusat kunjungan bagi pelancong. "Apabila kunjungan ramai, apapun bisa dijual yang menjadi pendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat," sebutnya.
Bupati Benni Warlis juga meminta agar dinas terkait bersama wali nagari, jorong, dan masyarakat bekerja sama untuk menggairahkan kembali objek wisata Tarusan Kamang. Ia menilai, Tarusan Kamang memiliki potensi besar sebagai geosite yang unik di Kabupaten Agam, yang belum tentu dimiliki daerah lain. “Jadi kita manfaatkan potensi alam ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Kita benahi infrastrukturnya, adakan event dan lainnya untuk menarik pengunjung,” pintanya.
Selain itu, Bupati juga mengungkapkan bahwa di Tarusan Kamang terdapat pantai endemik asli yang bisa menjadi potensi untuk dijadikan kuliner baru. “Intinya, objek wisata itu, bagi pengunjung ada yang dilihat dan ada yang dibeli. Secara otomatis peningkatan ekonomi akan terjadi,” sebut Benni Warlis.
Melalui langkah-langkah ini, Bupati berharap Tarusan Kamang bisa berkembang menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menarik bagi wisatawan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
(MC Agam/Andri)