- Oleh MC KAB DHARMASRAYA
- Sabtu, 15 Maret 2025 | 03:56 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
: Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, didampingi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut, Ridzky Ridznurdhin, menerima laporan terkait kerja sama dengan Grab dalam rangka digitalisasi UMKM di Ruang Rapat Wakil Bupati, Tarogong Kidul, Kamis (6/3/2025). Pertemuan ini membahas tiga program utama, yaitu ASN Belanja, Ketupat, dan Kopling, guna meningkatkan daya saing UMKM Garut di era digital. (Foto: Anggana Mulia/ Diskominfo Kab. Garut)
Oleh MC KAB GARUT, Minggu, 9 Maret 2025 | 13:24 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 123
Garut, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui digitalisasi. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah menjalin kerja sama dengan penyedia jasa transportasi online guna memperluas akses pasar bagi pelaku UMKM.
Kesepakatan kerja sama ini dibahas dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Wakil Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat pada Kamis (6/3/2025).
Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, menyambut baik inisiatif ini, menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan sektor swasta sangat penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Kerja sama ini sejalan dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Garut, terutama dalam program Wira Hebat, yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM melalui digitalisasi," ujar Putri Karlina.
Menurut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut, Ridzky Ridznurdhin, ada tiga program utama yang akan dijalankan dalam kerja sama ini:
"Kami ingin memastikan bahwa pengusaha UMKM di Garut, baik di sektor kuliner maupun lainnya, dapat terdigitalisasi. Dengan begitu, omzet mereka bisa meningkat secara signifikan," ujar Ridzky.
Ridzky menambahkan bahwa penyedia jasa transportasi online yang diajak bekerja sama memiliki layanan transaksi daring dan divisi khusus untuk UMKM. Hal ini dinilai sebagai platform strategis yang dapat membantu pelaku usaha kecil menengah mengakses pasar yang lebih luas.
"Selain mendorong UMKM, kerja sama ini juga berdampak pada pembenahan tata kota, termasuk penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), sehingga lebih tertata dan nyaman bagi masyarakat," tambahnya.
Penulis : Nindi Nurdiyanti
Penyunting : Yanyan Agus Supianto