- Oleh Isma
- Selasa, 7 Januari 2025 | 21:30 WIB
:
Oleh MC KAB TANAH DATAR, Senin, 6 Januari 2025 | 10:20 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 123
Tanah Datar, InfoPublik – Bupati Tanah Datar, Eka Putra, mengapresiasi semangat petani milenial di Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan, yang berhasil memanfaatkan lahan nganggur untuk ditanami jagung.
"Komoditas jagung merupakan salah satu indikator dalam meningkatkan swasembada pangan di Tanah Datar," kata Eka Putra saat melakukan panen raya jagung di Pulai, Jorong Guguak Baruah, Nagari Padang Magek, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Sabtu (4/1/2025).
Bupati berharap lebih banyak generasi muda yang bersedia menjadi petani milenial dan mengolah lahan tidur menjadi lahan produktif.
"Harapan saya, ke depan semakin banyak kelompok tani, baik dari kalangan milenial maupun generasi Z, yang mau mengembangkan pertanian jagung seperti yang dilakukan oleh Rafi Erlangga ini," ungkap Bupati.
Sementara itu, Rafi Erlangga, petani milenial asal Nagari Padang Magek, mengajak generasi muda di Kabupaten Tanah Datar untuk tidak gengsi menjadi petani.
Menurutnya, bertani adalah pekerjaan yang bermanfaat bagi banyak orang dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan.
"Saya mengajak generasi milenial untuk tidak malu menjadi petani. Karena bertani adalah profesi yang mulia dan dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat," kata Rafi.
Rafi juga menekankan bahwa banyak peluang yang bisa dilakukan sebagai petani milenial, salah satunya dengan memanfaatkan lahan kosong untuk menanam jagung.
Menurut Rafi, ada banyak manfaat dari mengoptimalkan lahan tidur:
Selain itu, jagung menjadi salah satu komoditas utama dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Rafi juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Datar atas berbagai program yang mendukung sektor pertanian. Beberapa program unggulan yang telah dijalankan, antara lain:
"Terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah banyak berpihak kepada kami para petani. Kami juga berharap agar harga jual jagung lebih stabil di pasaran," ujar Rafi.
Diharapkan, semakin banyak generasi muda yang terjun ke sektor pertanian dan ikut berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.