Kinerja Fiskal Maluku Utara 2024 Tumbuh Positif: Pendapatan Naik 38,74 Persen

: Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Maluku Utara memaparkan kinerja fiskal regional dalam acara Media Briefing Torang Pe APBN yang berlangsung di Aula Gamalama, Selasa (31/12/2024). (Foto: Kanwil DJPb Malut).


Oleh MC KOTA TIDORE, Kamis, 2 Januari 2025 | 13:09 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 150


Ternate, InfoPublik – Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Maluku Utara memaparkan kinerja fiskal regional dalam Media Briefing “Torang Pe APBN” edisi Desember 2024, yang berlangsung di Aula Gamalama, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara pada Selasa (31/12/2024).

Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II, Muhammad Priandi, menyampaikan bahwa realisasi APBN Maluku Utara terus tumbuh positif. Hingga November 2024, realisasi pendapatan mencapai Rp6.074,53 miliar atau 94,87 persen dari pagu.

“Kenaikan pendapatan sebesar Rp1.696,30 miliar atau 38,74 persen secara tahunan (year-on-year) didominasi penerimaan PPh Non-Migas sebesar Rp1.340,93 miliar atau 52,95 persen secara tahunan,” ujar Priandi.

Sementara itu, realisasi belanja tercatat sebesar Rp16.457,82 miliar atau 86,76 persen dari pagu. Pertumbuhan belanja pemerintah pusat tumbuh 9,10 persen, didorong oleh kenaikan hampir seluruh komponen Belanja Pemerintah Pusat (BPP).

Priandi juga menyoroti realisasi Transfer Ke Daerah (TKD) yang mencapai 92,72 persen dari pagu atau Rp11.699,44 miliar. Kenaikan signifikan sebesar 9,44 persen didukung oleh Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp499,81 miliar atau 24,91 persen secara tahunan.

“Dari sisi APBD, pendapatan daerah terealisasi sebesar Rp11.931,81 miliar atau 80,79 persen dari pagu. Pendapatan transfer mendominasi dengan kontribusi sebesar 90,39 persen, sementara PAD tumbuh 66,07 persen, jauh lebih baik dibandingkan November 2023,” jelasnya.

Realisasi belanja daerah mencapai 60,25 persen dari pagu, meskipun mengalami kontraksi sebesar -3,16 persen. Belanja gaji dan tunjangan ASN mendominasi belanja daerah dengan kontribusi sebesar Rp2.047,51 miliar atau 20,97 persen.

Priandi menambahkan bahwa pertumbuhan kinerja fiskal yang positif ini merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Untuk tahun 2025, upaya peningkatan efisiensi pengelolaan anggaran akan menjadi fokus utama dalam mendorong pembangunan ekonomi daerah yang lebih berkelanjutan.

Dengan capaian ini, Provinsi Maluku Utara optimis dapat terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

(MC Tidore/dv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 6 Januari 2025 | 23:58 WIB
Sekda Tidore: Pendidikan Adalah Pilar Utama Dalam Pembangunan Bangsa
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 7 Januari 2025 | 00:18 WIB
Pemprov Maluku Utara Akan Lunasi Utang Rp 114 Miliar di 2025
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 7 Januari 2025 | 00:23 WIB
Polres Kepulauan Sula Hadirkan Pojok Digital di Polsek Mangoli Timur
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 6 Januari 2025 | 20:23 WIB
Pemkot Ternate Lakukan Mitigasi untuk Cegah Banjir
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 6 Januari 2025 | 17:54 WIB
BPS Catat Penurunan NTP Malut pada Desember 2024
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT
  • Senin, 6 Januari 2025 | 16:46 WIB
Pj Sekda Kalbar: Fokus Pelayanan Publik dan Pembangunan Berkelanjutan pada 2025
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 6 Januari 2025 | 16:06 WIB
Apel Awal Tahun di Maluku Utara, Pj Sekprov: Program Harus Berdampak Nyata
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 6 Januari 2025 | 16:00 WIB
Sengketa Pilkada 2024 di Maluku Utara: KPU Terima 19 Permohonan ke MK