- Oleh MC KOTA PADANG
- Kamis, 28 November 2024 | 06:16 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Kamis, 28 November 2024 | 13:22 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 88
Padang, InfoPublik – Data memegang peranan penting dalam mengevaluasi pembangunan dan merancang perbaikan masa depan. Dengan memanfaatkan data, solusi dan rencana aksi dapat dirumuskan guna meningkatkan kualitas data di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Hal ini disampaikan oleh Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Kota Padang, Didi Aryadi, saat membuka acara Focus Group Discussion (FGD) bertema "Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah" di sebuah hotel di Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Kamis (28/11/2024).
Dalam sambutannya, Didi menekankan bahwa pengolahan data memungkinkan pemerintah memperoleh informasi yang relevan untuk menyusun rencana jangka panjang, merumuskan strategi, serta menetapkan standar operasional yang memajukan organisasi.
"Data dan informasi kini menjadi sumber daya paling berharga. Oleh karena itu, pengelolaan data harus menjadi prioritas dalam tata kelola pemerintahan. Kebijakan Satu Data Indonesia (SDI) bertujuan menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, serta mudah diakses dan digunakan antarinstansi pusat dan daerah," jelas Didi.
Ia juga menyebutkan bahwa Dinas Kominfo memiliki peran sebagai walidata, yakni mengumpulkan, memeriksa, dan mengelola data dari produsen data sebelum menyebarluaskannya. Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) bertindak sebagai pembina data sektoral untuk memastikan pelaksanaan Satu Data Indonesia di tingkat daerah sesuai dengan peraturan.
"Pengelolaan data yang baik membantu memprediksi tren, mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat, dan mendorong keberhasilan pembangunan," tambah Didi.
Kabid Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Bappeda, Ade Winata Zaimardi, menambahkan bahwa penyediaan data dan informasi OPD sangat penting untuk peningkatan kapasitas pembangunan daerah.
"Pentingnya data adalah untuk menyusun rencana aksi pembangunan daerah yang lebih terarah," tuturnya.
(MC Padang / Junee)