- Oleh MC KOTA PADANG
- Selasa, 19 November 2024 | 00:17 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Senin, 18 November 2024 | 23:39 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 67
Padang, InfoPublik – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang mencatat adanya peningkatan signifikan pada kasus kebakaran selama tahun 2024.
Kepala Bidang Operasional dan Sarana Prasarana Damkar, Rinaldi, menyampaikan bahwa hingga Oktober 2024, total 215 kasus kebakaran telah terjadi. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2023 yang mencatat 198 kasus kebakaran.
“Trennya meningkat. Ada 215 kasus sejauh ini, dan data bulan November belum masuk,” ujar Rinaldi, melalui keterangan pers yang diterima pada Senin (18/11/2024).
Seiring peningkatan jumlah kasus kebakaran, korban jiwa juga meningkat tajam. Dari Januari hingga Oktober 2024, tercatat 10 korban meninggal dunia, naik signifikan dibandingkan hanya 1 korban jiwa pada tahun 2023.
Kebakaran besar terakhir terjadi pada 8 November 2024 di kawasan Nusantara Building Pasar Raya Padang, yang menghanguskan delapan unit toko.
Rinaldi menjelaskan bahwa mayoritas kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik atau arus pendek. Selain itu, Damkar Kota Padang juga menangani berbagai jenis kebakaran lainnya, seperti kebakaran lahan, kendaraan, pohon, dan insiden terkait kelistrikan.
Berikut adalah rincian kasus kebakaran per bulan sepanjang 2024:
Selain menangani kebakaran, Damkar Kota Padang juga aktif dalam 962 aksi penyelamatan dan evakuasi sepanjang 2024. Kasus yang ditangani meliputi pelepasan cincin, penangkapan ular, sarang tawon, dan biawak, hingga evakuasi korban pohon atau baliho tumbang.
“Kasus ular, sarang tawon, dan biawak paling sering kami tangani, bisa 2-3 kali sehari,” jelas Rinaldi.
Dari data yang dimiliki, dua kecamatan di Kota Padang mencatat jumlah kasus kebakaran dan penyelamatan tertinggi, yaitu:
Rinaldi mengingatkan masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik. Ia juga mengimbau warga untuk segera menghubungi Padang Command Center (PCC) di nomor 112 atau 08116606113 jika terjadi kebakaran atau keadaan darurat lainnya.
“Kewaspadaan dan respon cepat masyarakat sangat penting untuk meminimalkan dampak kebakaran dan situasi darurat lainnya,” tegasnya.
(MC Padang / Junee)