Pasar Alai Transformasi Menuju Modern: Jaminan Pangan Aman untuk Konsumen

Padang, InfoPublik – Pasar Alai, salah satu pasar tradisional unggulan di Kota Padang, sedang mempersiapkan diri untuk menjadi pasar pertama di kota ini yang mengadopsi program Pasar Pangan Segar Aman (PAS AMAN).

Program ini bertujuan memastikan produk pangan yang dijual di pasar bebas dari pestisida, formalin, dan bahan berbahaya lainnya, sehingga memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat.

Menurut Kepala UPTD Pasar Alai, Refsia Antria, penerapan program PAS AMAN merupakan langkah strategis dalam memberikan jaminan keamanan dan kualitas pangan kepada masyarakat Kota Padang.

"Pasar Alai ingin memberikan rasa aman dan nyaman bagi konsumen. Dengan adanya program PAS AMAN ini, kami memastikan bahwa produk yang dijual bebas dari zat berbahaya seperti pestisida dan formalin. Ke depan, kami juga akan terus meningkatkan pengawasan dan edukasi kepada pedagang agar produk yang dijual semakin berkualitas dan memenuhi standar keamanan pangan," ungkap Refsia di Pasar Alai, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Senin (18/11/2024).

Ia menjelaskan bahwa pasar ini telah memiliki pos pantau khusus yang secara rutin memeriksa kualitas pangan menggunakan alat pendeteksi pestisida dan formalin. Pemeriksaan dilakukan setidaknya sekali seminggu sebagai bagian dari komitmen Pasar Alai untuk menjaga keamanan pangan.

"Kami ingin Pasar Alai menjadi percontohan pasar tradisional modern yang tetap mengutamakan kesehatan dan kesejahteraan konsumen," tegasnya.

Pasar Alai telah menarik perhatian Badan Pangan Nasional (Bapanas), yang baru-baru ini melakukan survei dan pendampingan untuk memastikan kesiapan pasar dalam menerapkan program PAS AMAN. Langkah ini menunjukkan bahwa Pasar Alai berkomitmen menjadi percontohan pasar sehat dan aman di Kota Padang.

Sebagai bagian dari proses menuju PAS AMAN, Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang akan mengadakan pelatihan khusus bagi pedagang di Pasar Alai. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kesadaran pedagang tentang pentingnya menjaga kualitas pangan, teknik penyimpanan yang benar, serta standar yang harus dipenuhi dalam PAS AMAN.

"Penerapan PAS AMAN tidak hanya melibatkan pemeriksaan rutin, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan pengetahuan para pedagang tentang pentingnya keamanan pangan. Dengan pelatihan ini, kami berharap para pedagang semakin memahami pentingnya menjual produk yang aman dan berkualitas," tambah Refsia.

Penerapan PAS AMAN di Pasar Alai diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kota Padang. Dengan tersedianya produk pangan yang lebih sehat dan berkualitas, masyarakat tidak hanya memperoleh rasa aman, tetapi juga mendukung gaya hidup yang lebih baik.

Selain itu, Pasar Alai berpotensi menarik pembeli dari luar daerah yang mencari produk segar dengan jaminan keamanan pangan. Langkah ini diyakini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap pasar tradisional, sekaligus memperkuat posisi Kota Padang sebagai kota yang peduli terhadap keamanan dan kesehatan pangan masyarakatnya.

"Dengan program ini, kami tidak hanya meningkatkan kepercayaan konsumen, tetapi juga memberikan contoh nyata bahwa pasar tradisional dapat bertransformasi menjadi lebih modern tanpa kehilangan nilai tradisionalnya," ujar Refsia.

Program PAS AMAN di Pasar Alai menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pasar tradisional di Kota Padang. Dengan pengawasan ketat, edukasi berkelanjutan, dan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan, Pasar Alai siap menjadi model pasar sehat dan aman yang dapat ditiru oleh pasar-pasar lainnya.

Masyarakat Kota Padang kini memiliki alasan lebih untuk bangga dengan pasar tradisional mereka, yang tak hanya menyediakan kebutuhan sehari-hari, tetapi juga menjadi tempat belanja yang aman dan nyaman. (MC Padang / Junee)