- Oleh MC PROV GORONTALO
- Rabu, 13 November 2024 | 08:21 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Selasa, 12 November 2024 | 21:57 WIB - Redaktur: Elvira - 67
Lumajang, InfoPublik — Dalam upaya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang saat ini masih berada di peringkat keempat terendah di Jawa Timur, Politeknik Negeri Malang (Polinema) Kampus Lumajang, bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Lumajang, menggagas sebuah program pendidikan vokasi yang bertujuan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang lebih siap menghadapi tantangan dunia industri.
Ketua KADIN Kabupaten Lumajang, Agus Setiawan menyampaikan bahwa kerja sama antara Polinema dan KADIN ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri.
“Program pendidikan vokasi ini akan fokus pada pengembangan kompetensi SDM lokal agar siap bersaing di sektor-sektor produktif. Kami berharap kolaborasi ini dapat membuka peluang kerja baru bagi masyarakat Lumajang,” ujar dia saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Selasa (12/11/2024).
Agus juga menyampaikan bahwa dengan adanya program vokasi yang berbasis pada keterampilan praktis, diharapkan dapat menekan angka pengangguran dan meningkatkan kualitas tenaga kerja di Lumajang. Saat ini, SK Pendidikan Vokasi sedang dalam tahap penyusunan dan diharapkan bisa segera diimplementasikan.
Lanjut dia, program ini diyakini akan memberikan solusi konkret bagi upaya peningkatan IPM Lumajang, yang sebelumnya masih terhambat oleh rendahnya kualitas pendidikan dan kurangnya keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar.
Ke depan, pendidikan vokasi ini akan semakin difokuskan pada bidang-bidang yang memiliki prospek pekerjaan tinggi, seperti teknologi, manufaktur, dan pariwisata, dengan harapan dapat menciptakan tenaga kerja yang tidak hanya terampil, tetapi juga siap berkompetisi di tingkat regional maupun nasional.
“Dengan adanya inisiatif ini, Lumajang diharapkan dapat melihat peningkatan signifikan dalam kualitas pendidikan, pengurangan angka pengangguran, dan tentunya, peningkatan IPM dalam beberapa tahun mendatang,” harapnya. (MC Kab. Lumajang/Polinema/Irma/Ydc/An-m)