- Oleh Jhon Rico
- Kamis, 7 November 2024 | 21:39 WIB
: Ratusan orang asli Papua saat mengikuti sosialisasi partisipatif pengawasan Pilkada yang dilakukan Bawaslu Provinsi Papua Selatan
Oleh MC KAB MERAUKE, Jumat, 8 November 2024 | 10:32 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 77
Merauke, InfoPublik – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua Selatan melibatkan orang asli Papua (OAP) untuk ikut mengawasi Pilkada 2024 yang saat ini masih dalam tahapan kampanye. Sebanyak 350 OAP pun diberi sosialisasi terkait partisipatif pengawasan, Kamis (7/11/2024).
Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Papua Selatan Muhammad Muhajir saat membuka sosialisasis mengatakan, Bawaslu Papua Selatan tidak dapat bekerja sendiri tanpa melibatkan unsur masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya melibatkan berbagai stakeholder di antaranya adalah orang asli Papua.
“Tujuannya adalah, untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran pada pemilihan kepala daerah. Kami yakin seyakin-yakinnya, dengan melibatkan unsur masyarakat kita bisa sama-sama menegakkan keadilan pemilu. Kita sama-sama mengawal proses demokratisasi pemilihan kepala daerah yang ada di Papua Selatan,” katanya.
Maka unsur terdepan untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2024 kata dia, bukan hanya penyelenggara, KPU, Bawaslu dan DKPP, tapi melibatkan peran aktif masyarakat adalah syarat yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.
“Kenapa begitu, karena untuk Papua Selatan kita akan meletakan pondasi pertama sebagai hasil pemilihan kepala daerah gubernur dan wakil gubernur. Begitu juga bupati dan wakil bupati di empat kabupaten, sehingga keterlibatan masyarakat ini sangat penting yang tidak bisa ditawar-tawar. Masyarakat memiliki posisi sangat strategis dalam suksesnya Pilkada 2024,” tandasnya. (McMrk/02/Ngr)