- Oleh MC KOTA PADANG
- Rabu, 4 Desember 2024 | 11:44 WIB
: Pelajar di Kabupaten Gayo Lues Ikuti Sosialisasi
Oleh MC KAB GAYO LUES, Kamis, 7 November 2024 | 07:27 WIB - Redaktur: Juli - 161
Blangkejeren, InfoPublik - Menjadi Kabupaten tertinggi angka pernikah dini se-Aceh, DP3AP2KB Gayo Lues edukasi para pelajar usia SLTP dan SLTA sederajat di Aula Hotel Nusa Indah, Selasa (5/11/2024).
Terlihat, puluhan pelajar beserta pendampingnya mengikuti kegiatan, Penyiapan Kehidupan Berkeluarga bagi Remaja (PKBR) di Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR) dan Bina Keluarga Remaja (BKR) 2024.
Kadis P3AP2KB Gayo Lues Sartika Mayasari mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut ialah untuk menghimpun para remaja khususnya usia SLTP dan SLTA sederajat, dalam rangka pembinaan kehidupan mereka untuk merencanakan kehidupan berkeluarga.
"Saat ini Kabupaten Gayo Lues tertinggi se-Aceh untuk pernikahan dini, sehingga kegiatan ini kita harap bisa menjadi salah satu wadah dan wahana bagaimana para remaja ini punya kesadaran yang tinggi untuk tidak menikah dini," jelasnya.
Ia berharap, para remaja yang ada di Kabupaten Gayo Lues dapat menjadi remaja seutuhnya. Dapat saling mengingatkan di antara teman sebaya dan juga dapat menjauhi narkoba. "Jauhi juga seks bebas dan hal-hal negatif yang bisa mengganggu pencapaian cita-cita para remaja," ucapnya.
Pj Bupati Gayo Lues melalui Plt Asisten III Setdakab Gayo Lues, Samsul Bahri mengatakan, saat ini banyak tantangan dan permasalahan yang sering terjadi di diri para remaja, mulai dari pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba dan masih tingginya pernikahan dini.
"Tentunya semua ini akan menjadi permasalahan bagi masa depan kalian semua," ujarnya.
Ia menambahkan, pemerintah harus hadir dalam memberikan solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut. Salah satu upaya pemerintah ialah melalui generasi berencana, dengan dibentuknya Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R).
"Kegiatan pelaksanaan PIK-R dan BKR ini merupakan kegiatan yang sangat penting untuk anak-anak kami semua. Kalian adalah harapan dan masa depan bangsa dimasa yang akan datang," tutupnya.