- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Minggu, 3 November 2024 | 00:19 WIB
: Kepala BKD Jatim, Indah Wahyuni, saat menyampaikan laporannya pada agenda pelepasan Kafilah MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional 2024, di Lt. 5, Kantor BKD Jatim, Surabaya, Sabtu (2/11/2024). (Foto: Rafly MC Jatim)
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Sabtu, 2 November 2024 | 22:56 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 110
Surabaya, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengadakan agenda pelepasan Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) tingkat nasional, Sabtu (2/11/2024), di lantai 5, Kantor BKD Jatim, Surabaya.
Pelepasan dilakukan oleh Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono. Adapun yang menghadiri agenda tersebut antara lain Pj Sekdaprov Jatim Bobby Soemiarsono, Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni, para Kafilah, serta staf dan pelatih tim perlombaan MTQ VII dari KORPRI Jatim.
Dalam laporannya, Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni menyampaikan bahwa perlombaan MTQ ke VII KORPRI tingkat nasional tahun ini akan berlangsung di Provinsi Kalimantan Tengah.
Dikatakannya, pelepasan kafilah ini sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan para aparatur sipil negara (ASN) yang tergabung dalam KORPRI.
"Selain itu juga untuk menjalin tali persahabatan antara pengurus dan anggota KORPRI, serta meningkatkan percaya diri karena ajang diselenggarakan bersamaan dengan Pekan Olahraga Nasional KORPRI," ungkap Wahyuni.
Pelaksanaan lomba MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional ini, menurut Wahyuni, digelar pada 4 sampai 10 November 2024.
"Jumlah kafilah yang berangkat ke Kota Palangka Raya sejumlah 60 orang. Yang terdiri dari 30 orang peserta, 18 orang pembina, dan 12 orang official," ungkap Wahyuni.
Ia menambahkan, para peserta telah mendapatkan pembinaan dengan bimbingan langsung dari LPTQ, dan sudah berlatih secara optimal supaya bisa meraih prestasi optimal menjadi juara umum.
"Kiai Hamid sebagai pembimbing, Insya Allah bisa selalu menjadi yang terdepan dan terbaik secara nasional. Meskipun tahun lalu penghargaan kelima, mudah-mudahan menjadi juara umum tahun ini," tuturnya.
"Para peserta telah berlatih secara optimal dengan pembinaan dan bimbingan langsung dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran atau LPTQ," katanya lagi.
Wahyuni berharap kafilah Jawa Timur dapat meraih prestasi optimal dan menjadi juara umum. “Dengan pembinaan dari Bapak Kiai Hamid, Insya Allah Jawa Timur selalu menjadi yang terdepan dan terbaik secara nasional. Meskipun dua tahun lalu kita meraih penghargaan kelima, mudah-mudahan tahun ini kita menjadi juara umum,” ujarnya. (MC Jatim/ida-vin)