- Oleh MC KOTA BANDA ACEH
- Jumat, 22 November 2024 | 15:59 WIB
:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Senin, 4 November 2024 | 10:19 WIB - Redaktur: Juli - 120
Banda Aceh, InfoPublik - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banda Aceh menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik (FKP) membahas Standar Pelayanan untuk Disabilitas di Ruang Rapat Wakil Walikota Banda Aceh Lantai 3 Gedung Mawardy Nurdin, Jumat (1/11/2024).
Kegiatan FKP ini dibuka secara resmi oleh Plt Asisten I Pemko Banda Aceh, Muhammad Ridha yang diikuti oleh perwakilan DRKA, Dinas Sosial Kota Banda Aceh, Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh, DP3AP2KB, Bagian Organisasi, Bagian Hukum, Kecamatan Syiah Kuala, Kecamatan Kuta Alam, Kecamatan Baiturrahman, Keuchik Gampong Peuniti, Keuchik Gampong Kuta Alam, Keuchik Gampong Deah Raya, LSM, Akademisi, Wartawan, Forum Anak dan Kepala SLB Labui.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banda Aceh, Emila Sovayana mengatakan kegiatan tersebut untuk meminta masukan terhadap standar pelayanan yang sudah ada sebelumnya sehingga nantinya pelayanannya sudah sesuai dengan masukannya.
Emila mengatakan, di Kota Banda Aceh ada 876 penyandang disabilitas sehingga FKP ini penting dilakukan untuk memberikan jangkauan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Ini penting kita lakukan karena masih ada warg kota yang tertutup terhadap anggota keluarganya yang disabilitas karena kurangnya pengetahuan tentang pentingnya melakukan perekaman adminduk,” kata Emila.
Selama ini, di Kantor Disdukcapil memiliki 13 layanan untuk disabilitas. Di Kantor Disdukcapil ada 13 layanan yang bisa digunakan oleh penduduk rentan salah satunya kategori disabilitas yaitu loket prioritas, kursi roda, tanda petunjuk untuk jalur penyandang disabilitas, parkir khusus penyandang disabilitas, tempat duduk khusus, toilet khusus penyandang disabilitas, petugas khusus, kendaraan layanan jemput bola, alat perekaman portabel, aplikasi layanan online, layanan pengaduan hotline, website informasi dan standar pelayanan dengan huruf braile.
Emila menambahkan, Disdukcapil tidak hanya memberikan pelayanan di Kantor Disdukcapil saja melainkan juga langsung menjemput bola ke rumah warga kota yang disabilitas.
Emila optimistis dengan saran dan masukan dari peserta yang antusias dalam forum ini dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada disabilitas.
“Kegiatan berlangsung dengan penuh semangat dan mendapatkan berbagai macam saran serta masukan dari peserta sehingga kita optimis akan memberikan pelayanan terbaik untuk disabilitas,” tutup Emila.(Rid/Hz)