Hari Santri, LTM PCNU Sumenep Amankan Aset NU Lewat Labelisasi Masjid

:


Oleh MC KAB SUMENEP, Senin, 28 Oktober 2024 | 00:29 WIB - Redaktur: Juli - 165


Sumenep, InfoPublik - Memperingati Hari Santri 2024, Lembaga Takmir Masjid (LTM) PCNU Sumenep menyelenggarakan program labelisasi masjid dan silaturahmi kemasjidan di Sekretariat MWCNU Manding, Sabtu (26/10/2024).

Program tersebut bertujuan untuk menandai dan mengamankan aset-aset masjid NU dengan simbol-simbol khas NU, memperkuat identitas masjid di lingkungan NU.

Selain itu, kegiatan juga mempererat silaturahmi antara pengurus masjid dan warga, demi sinergi dalam pengembangan masjid sebagai pusat ibadah dan pemberdayaan masyarakat.

Ketua LTM PCNU Sumenep K. Wakid Nurussalam menjelaskan bahwa, labelisasi masjid merupakan inisiatif untuk memperjelas identitas masjid yang berada di bawah naungan NU.

"Gerakan ini kami harapkan menjadi langkah bersama di seluruh jenjang NU, sehingga semua aset bisa terjaga dengan baik,” jelasnya. 

Labelisasi masjid dilakukan dengan memberikan jam dinding bernuansa NU pada sejumlah masjid di MWCNU Manding sebagai tanda pengenal khas.

Acara tersebut dihadiri oleh takmir masjid, guru ngaji, remaja masjid, dan perwakilan lembaga serta Badan Otonom (Banom) yang berada di lingkungan MWCNU Manding. 

Dalam sambutannya, Ketua MWCNU Manding K. Rudi Hartono, menyampaikan apresiasi atas penempatan program labelisasi masjid yang dimulai di wilayah Manding. 

"Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan ini, dan berharap program ini dapat memberi manfaat bagi pengembangan masjid NU di Manding,” ujarnya dengan penuh antusias.

Sementara itu Ketua PCNU Sumenep KH.Panji Taufik, dalam arahannya mengungkapkan bahwa program labelisasi masjid memiliki dampak yang penting, terutama dalam menjaga dan memastikan keamanan aset NU.

“Setelah labelisasi ini, langkah selanjutnya adalah bagaimana masjid dapat memberi pelayanan yang maksimal kepada jamaah serta menjadi pusat ibadah dan pengembangan masyarakat, seperti di masa Nabi Muhammad,” ungkapnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi yang hangat mengenai peran masjid di tengah masyarakat serta strategi pengembangannya.

Kegiatan juga diharapkan menjadi dorongan semangat bagi semua pihak untuk menjadikan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pemberdayaan umat. (Miko/Han/Fer)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Sabtu, 23 November 2024 | 00:38 WIB
Air Bersih dan Sanitasi Kunci Percepatan Penurunan Tengkes di Sumenep
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:17 WIB
Jaga Ketahanan Pangan, Babinsa Bersama Warga Kompak Tanam Jagung
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:16 WIB
Plt. Bupati Musnahkan Barang Bukti dari 37 Perkara di Kejaksaan Negeri Sumenep
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:12 WIB
Pilkada Damai: Forum Ulama Perempuan Madura Tuntut Komitmen Hak Perempuan
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:09 WIB
Pasukan Polres Sumenep Pengamanan Pilkada 2024 di Kepulauan Mulai Digeser
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Kamis, 21 November 2024 | 12:03 WIB
Babinsa Dungkek Dampingi Petani Panen Padi di Desa Bunpenang