Gandeng Koperasi, Pemkot Pekanbaru Benahi Pengelolaan Kawasan Kuliner

Pekanbaru, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru menggandeng koperasi untuk mengelola kawasan kuliner malam di Jalan Cut Nyak Dien. Langkah ini diambil guna memaksimalkan penataan kawasan yang menjadi destinasi kuliner tersebut.

Kerja sama dengan pihak koperasi ini dilakukan karena Pemkot Pekanbaru menghadapi keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dan anggaran dalam mengelola kawasan tersebut. “Kerja sama dengan koperasi ini telah dimulai sejak awal pekan ini dan akan berlangsung hingga Desember 2024,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, melalui keterangan pers yang diterima pada Selasa (22/10/2024).

Zulhelmi menjelaskan bahwa pemilihan koperasi ini bertujuan untuk menciptakan kenyamanan di kawasan kuliner. “Kita bekerja sama dengan koperasi yang mampu menetralisir kondisi di lapangan. Kita ingin lokasi ini nyaman, jadi kita butuh koperasi yang bisa bergerak cepat dan efektif,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pengelolaan sementara oleh koperasi ini akan dievaluasi secara berkala hingga masa kontrak berakhir pada 31 Desember 2024. Meskipun demikian, seluruh retribusi yang dipungut dari kawasan tersebut tetap akan masuk ke kas Pemkot Pekanbaru. Pemkot mengenakan dua jenis retribusi, yaitu retribusi jasa usaha atau sewa tempat yang dibebankan per meter kepada pedagang setiap harinya, serta retribusi sampah.

“Seluruh retribusi ini nantinya akan masuk ke kas daerah dan akan diterapkan sistem non-tunai atau transfer. Kami juga akan memberikan insentif kepada pedagang untuk membayar retribusi, sehingga total biaya yang mereka keluarkan jauh lebih murah dibandingkan dengan pengelolaan sebelumnya,” jelas Zulhelmi.

Keputusan untuk menggandeng koperasi ini diambil setelah mempertimbangkan jumlah pedagang yang mencapai lebih dari 400 orang di kawasan tersebut, yang membutuhkan penataan dan pengelolaan yang baik. Zulhelmi juga memastikan akan terus memantau pelaksanaan kerja sama ini guna menciptakan suasana yang nyaman bagi pedagang dan pengunjung. (Kominfo8Pku/RD2)