Pemkab Bengkalis Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi: Upaya Jaga Stabilitas Harga Pangan

Bengkalis, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi secara virtual melalui Zoom Meeting di Ruang Rapat Hang Jebat, Kantor Bupati Bengkalis, Provinsi Riau, pada Senin (7/10/2024).

Pembahasan dalam rapat tersebut menyoroti kenaikan harga bahan pokok seperti bawang merah, minyak goreng, dan telur ayam ras, yang terjadi pada minggu pertama bulan Oktober 2024 di beberapa kabupaten/kota.

Selain itu, juga dibahas penurunan harga bahan pokok dari Januari 2024 hingga minggu pertama bulan Oktober 2024, salah satunya adalah penurunan harga cabai rawit di sejumlah daerah.

Berdasarkan data Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) per 5 Oktober 2024, Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada minggu pertama bulan Oktober 2024 menunjukkan bahwa Kabupaten Bengkalis termasuk salah satu dari 10 kabupaten/kota yang mengalami penurunan IPH tertinggi, yaitu sebesar -1,87 persen.

Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Johansyah Syafri, menyampaikan bahwa Pemkab Bengkalis akan terus menjaga stabilitas harga bahan pokok di wilayahnya, yang dikenal sebagai Negeri Junjungan.

“Dengan mengikuti rakor pengendalian inflasi yang diadakan setiap minggu ini, kami berusaha menyeimbangkan harga bahan pokok agar kebutuhan pangan masyarakat tetap terjaga dan stabil,” ujar Johansyah.

Johansyah juga mengapresiasi kerja sama tim pengendalian inflasi Kabupaten Bengkalis dan seluruh pihak terkait yang telah berupaya memantau serta menjaga kestabilan harga bahan pokok, sehingga Kabupaten Bengkalis berhasil menurunkan IPH dan masuk dalam daftar 10 besar kabupaten/kota dengan penurunan IPH tertinggi.

“Terima kasih kepada Tim Pengendalian Inflasi dan semua pihak terkait yang telah bekerja keras. Berkat sinergi ini, Kabupaten Bengkalis termasuk salah satu dari 10 kabupaten/kota dengan penurunan IPH tertinggi pada awal Oktober,” pungkasnya.

#DISKOMINFOTIK