- Oleh MC KOTA PEKANBARU
- Selasa, 19 November 2024 | 21:28 WIB
: Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin
Oleh MC KOTA PEKANBARU, Jumat, 4 Oktober 2024 | 15:50 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 189
Pekanbaru, InfoPublik – Pekerjaan revitalisasi Pasar Bawah ditargetkan rampung pada akhir 2024. Sejumlah sudut bangunan pasar diperbarui oleh pengelola untuk memberikan tampilan yang lebih segar dan menarik.
Tujuannya, dapat meningkatkan daya tarik bagi pengunjung dan mengembalikan fungsinya sebagai pusat wisata belanja di Kota Pekanbaru.
Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru mendorong pengelola untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan target yang telah ditetapkan, agar para pedagang dapat kembali berjualan di pasar wisata tersebut pada awal tahun 2025.
“Kami harap pengerjaan revitalisasi ini bisa selesai tepat waktu, bahkan lebih cepat lebih baik,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, melalui keterangan yang diterima pada Rabu (2/10/2024).
Zulhelmi menambahkan, Pasar Bawah merupakan salah satu ikon Kota Pekanbaru yang menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Oleh karena itu, pemugaran pasar ini diharapkan dapat mengembalikan daya tarik Pasar Bawah sebagai destinasi wisata belanja unggulan di Pekanbaru.
“Saat ini, para pedagang menempati Tempat Penampungan Sementara (TPS) di eks Pelabuhan Pelindo. Sesuai rencana, mereka akan kembali ke bangunan Pasar Bawah yang baru pada awal tahun 2025,” jelas Zulhelmi.
Sebanyak 189 pedagang Pasar Bawah kini berada di TPS tersebut, sementara revitalisasi dilakukan oleh PT Ali Akbar Sejahtera (AAS) selaku pengelola baru. Proyek ini ditargetkan selesai dalam waktu satu tahun.
“Kami tetap melakukan upaya persuasif agar pedagang menempati TPS sementara dengan tertib, sembari menunggu selesainya revitalisasi pasar,” tambah Zulhelmi.
Revitalisasi Pasar Bawah diharapkan dapat memberikan suasana baru dan lebih nyaman bagi pengunjung serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan kembalinya aktivitas perdagangan di kawasan tersebut.