Bupati Afif Soroti Tanggung Jawab Kepsek untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan Anak Didiknya

: Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat saat pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan sebanyak dari 27 kepala sekolah dan dua penilik sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wonosobo di Pendopo Selatan, Senin (23/9/2024).


Oleh MC KAB WONOSOBO, Selasa, 24 September 2024 | 09:48 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 199


Wonosobo, InfoPublik - Insan pendidikan termasuk kepala sekolah dan penilik sekolah dituntut mampu menguatkan perannya dalam memimpin dan mengelola sekolah sehingga lembaga pendidikan yang dipimpinnya mampu meningkatkan kualitas anak-anak didiknya. Dunia pendidikan saat ini tengah menghadapi tantangan besar dalam meningkatkan mutu dan kinerjanya.

Demikian ditegaskan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat saat pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan sebanyak 27 kepala sekolah dan dua penilik sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wonosobo di Pendopo Selatan, Senin (23/9/2024).

Dikatakan Afif, kepala sekolah (kepsek) memiliki tanggung jawab memimpin dan mengelola sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan sesuai transformasi pembelajaran yang berpihak pada peserta didik. Sementara penilik sekolah berperan penting sebagai pendamping satuan pendidikan.

“Apalagi masih terdapat aspek-aspek dalam pendidikan di Kabupaten Wonosobo, yang harus dibenahi bersama, guna meningkatkan kualitas pendidikan dan mewujudkan sumber daya manusia berdaya saing tinggi,” ujar Afif. 

Bupati berharap semua komponen yang ada dapat menjalankan peran masing-masing secara proporsional, sehingga tugas dan fungsi yang telah ditentukan dapat terlaksana secara optimal.

Kepada para kepsek yang baru Afif menginstruksikan untuk memulai tugas dengan membuka raport pendidikan, mendiskusikan, dan menyusun langkah-langkah peningkatan literasi, numerasi, karakter, dan iklim kebhinekaan di satuan pendidikan.

Sementara kepada penilik sekolah, Afif meminta terus mengoptimalkan perannya, guna mendukung pengendalian mutu dan evaluasi dampak program pendidikan. "Sehingga perbaikan-perbaikan yang dilakukan dapat terukur dan terarah,” pinta Afif. 

Kepala BKD Wonosobo Tri Antoro meminta baik kepala sekolah maupun penilik sekolah yang baru, yang secara usia mungkin lebih muda daripada guru di satuan pendidikan, untuk dapat menempatkan diri dengan baik dan proporsional sebagai wujud dari kompetensi kepribadian. “Harus bisa ngemong,” pintanya.

Ia mengingatkan, pegawai harus adaptif dan akomodatif terhadap perubahan yang bersifat membangun. Mampu menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan menggembirakan, sehingga baik diri sendiri maupun rekan kerja di sekitar dapat bekerja dengan bersemangat tanpa rasa tertekan.

“Teruslah bersemangat dan berdedikasi dalam mencerdaskan anak bangsa. Ingatlah bahwa masa depan bangsa kita ada sekolah dan di tangan para pendidik. Mari kita bersama-sama membangun pendidikan yang berkualitas demi kemajuan Kabupaten Wonosobo dan Indonesia,” pungkasnya. (MC Kab. Wonosobo)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV ACEH
  • Minggu, 15 Desember 2024 | 09:06 WIB
Tiga Notaris Dilantik, Kakanwil Kemenkum Aceh Tekankan Pentingnya Integritas