Dorong Palembang Jadi Kota Kreatif UNESCO, Menparekraf: Potensi Kulinernya Kuat

: Menparekraf Sandiaga Uno memberikan sambutan pada agenda Kelana Nusantara dalam rangka Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia, di Palembang. Foto: MC Kota Palembang.


Oleh MC KOTA PALEMBANG, Selasa, 17 September 2024 | 12:30 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 144


Palembang, InfoPublik - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan bahwa Palembang memiliki potensi ekraf yang kuat, terutama di subsektor kuliner. 

Sebab berdasarkan hasil penilaian mandiri kabupaten/kota kreatif Indonesia (PM3KI) pada 2018, kuliner terpilih sebagai subsektor ekraf andalan di Palembang. Sehingga, hal ini bisa menjadi atraksi tersendiri untuk menarik kedatangan wisatawan ke Sumatera Selatan, khususnya ke Palembang.

Sandiaga mengemukakan hal itu kala menjadi narasumber pada agenda Kelana Nusantara dalam rangka Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia di Utopia Collaboration Space pada Minggu 15 September 2024.

"Sekitar 66 persen orang yang berwisata itu setiap berkunjung ke destinasi wisata mereka selalu mencari kuliner khas lokal. Jadi Palembang ini bisa diajukan menjadi kota kreatif UNESCO agar bisa membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang lebih luas lagi bagi masyarakat Kota Palembang," ujar Sandi dalam siaran pers Kemenparekraf.

Masih dikatakan Sandiaga Uno, Palembang sendiri sudah ditetapkan menjadi Kota kreatif nasional sejak tahun 2018. "Tinggal satu langkah lagi agar dapat menyusul 5 Kota yang telah mendapatkan penghargaan UNESCO," katanya.

Ada beberapa terobosan yang akan dikembangkan dan didiskusikan oleh Menparekraf bersama Pj Wali Kota Palembang. "Mudah-mudahan hal ini bisa kita kembangkan bersama Pj Wali Kota, Palembang sebagai kota kreatif UNESCO. Tadi, ada beberapa langkah terobosan yang kita diskusikan," ujarnya.

Adanya program yang menyentuh UMKM ini diharapkan dapat diteruskan oleh pemerintahan selanjutnya untuk memastikan kelanjutan dan perkembangan usaha kreatif di Palembang, "Saya berharap dapat mendorong Kota Palembang sebagai pusat kreatif yang diakui dunia," ujarnya.

Sementara, Penjabat (Pj) Walikota Palembang Ucok Abdulrauf Darmenta mengatakan pihaknya akan berkomitmen untuk mendukung UMKM di Kota Palembang. Termasuk dengan pemanfaatan lokasi- lokasi baru yang bisa diberdayakan oleh para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif.

"Kami melihat banyak aset di Palembang bukan aset kita (kota), tapi provinsi maka kami sudah koordinasi. Ada aset museum tekstil yang akan dihidupkan kembali sehingga UMKM dan yang berkaitan dengan ekonomi kreatif kita bisa display di sana," kata Damenta. 

Saat ini, kata Damenta, Kota Palembang sudah masuk ke dalam Karisma Event Nusantara (KEN) yang diseleksi oleh Kemenparekraf. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah kota terus berkomitmen dalam pengembangan dan kemajuan Kota Palembang dari berbagai sektor. (Wirangga/MC Kota Palembang)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 15 Oktober 2024 | 06:46 WIB
UMKM Binaan Pertamina Bukukan Transaksi Ekspor USD10,5 Juta di Trade Expo Indonesia 2024
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 15 Oktober 2024 | 06:50 WIB
1 Dekade Pemerintahan Jokowi, Papua tidak lagi Jadi Penonton Investasi
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Senin, 14 Oktober 2024 | 17:31 WIB
Kementerian ESDM Ajak Semua Lembaga Dukung Program Kendaraan Listrik
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Senin, 14 Oktober 2024 | 17:44 WIB
Bakamla RI dan HIMA Persis Gelar Sosialisasi Perlindungan Pekerja Migran di Banten
  • Oleh Eko Budiono
  • Sabtu, 12 Oktober 2024 | 23:09 WIB
Penjualan Batik Meningkat selama PEPARNAS XVII, UMKM Solo Optimistis