- Oleh MC KAB PROBOLINGGO
- Minggu, 17 November 2024 | 16:25 WIB
: Wagub Edy Pratowo foto bersama peserta Bimtek
Oleh MC PROV KALIMANTAN TENGAH, Selasa, 3 September 2024 | 12:02 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 157
Palangka Raya, InfoPublik – Wakil Gubernur Kalteng Edy Protowo membuka secara resmi kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Tim Pendataan Perkebunan Sawit Rakyat 2024.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah, bertempat di Swiss-Bellhotel Danum Palangka Raya, Senin (2/9/2024).
Wagub H. Edy Pratowo menyampaikan atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menyambut baik diselenggarakannya Bimbingan Teknis tersebut,”Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif guna pembangunan kelapa sawit agar berkelanjutan,”katanya.
Menurutnya, seperti diketahui bersama, perkebunan merupakan salah satu sub sektor dari kegiatan pertanian, yang mempunyai peranan penting dan strategis dalam pembangunan nasional. Dimana dalam penyelenggaraan perkebunan terdapat berbagai tujuan yang ingin dicapai, antara lain meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, meningkatkan sumber devisa negara, menyediakan lapangan kerja dan kesempatan usaha."Selain itu menjaga fungsi lingkungan hidup secara berkelanjutan,” ujarnya..
Disebutkannya pula, sejak perkebunan kelapa sawit dikembangkan di Kalimantan Tengah, yang dimulai pada tiga dekade yang lalu sampai sekarang, pemerintah masih belum sepenuhnya memiliki data dan informasi (by name, by address, by spatial) pengelolaan lahan perkebunan sawit oleh rakyat, melainkan hanya memiliki data estimasi yang bersifat tabular.
”Untuk memperbaiki data dan informasi perkebunan sawit rakyat merupakan langkah kebijakan jangka pendek yang sangat strategis,” jelasnya.
Selanjutnya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berupaya membangun database perkebunan sawit rakyat yang lengkap dengan data spasial (by name, by address, by spatial), ”Database tersebut sangat penting bagi berbagai pondasi kebijakan ke depan, diharapkan dengan adanya program kegiatan tersebut, dapat memberikan informasi data lebih representative, baik secara tabular maupun spasial (peta),”imbuhnya.
Pada momentum tersebut,ia juga meminta, untuk melakukan pendataan dengan akurat. ”Dengan menggunakan teknologi sebagai pendukung pekerjaan ini, maka seluruh perkebunan kelapa sawit rakyat di Provinsi Kalimantan Tengah dapat terdata dengan baik,”imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Prov. Kalteng dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kepala Bidang Pembinaan Usaha, Pemberdayaan, Kelembagaan, Pengembangan Potensi Perkebunan (PUPKP3) M. Rusan mengatakan, Bimtek tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta terkait pemetaan dan pendataan kebun kelapa sawit rakyat, untuk mendapatkan data dan informasi tentang perkebunan kelapa sawit,guna mengoptimalkan tata kelola usaha budidaya perkebunan berkelanjutan milik pekebun,” ujarnya.
Bimtek ini berlangsung dari tanggal 2 s.d 5 September 2024,menghadirkan narasumber dari Badan Informasi dan Geospasial (BIG), dan dari Direktorat Jenderal Perkebunan Kementan yang hadir secara daring. Sedangkan peserta Bimtek berjumlah 85 orang, terdiri atas 75 orang berasal dari 14 Kabupaten/Kotda dan 10 orang dari Disbun Prov. Kalteng.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Asisten Ekbang Sri Widanarni, Kepala Dinas yang membidangi Perkebunan Kabupaten/Kota se Kalteng, Petugas Pendataan Perkebunan Sawit Rakyat dari kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah. (Sumber :MMCKalteng/eyv)