- Oleh MC KOTA PONTIANAK
- Sabtu, 23 November 2024 | 23:13 WIB
: Pengukuhan secara resmi, di Aula Rumah Jabatan Wali Kota, Kamis (15/8/2024) | Foto : MC Pontianak
Oleh MC KOTA PONTIANAK, Jumat, 16 Agustus 2024 | 18:05 WIB - Redaktur: Untung S - 259
Pontianak, InfoPublik – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, mengukuhkan sebanyak 32 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Pontianak tahun 2024. Ia menjelaskan bahwa para anggota Paskibraka telah melalui berbagai proses seleksi ketat, pelatihan, dan pendidikan sebelum akhirnya resmi dikukuhkan.
"Selamat kepada putra putri terbaik Kota Pontianak. Kalian telah melalui banyak tahapan, tujuannya untuk memantapkan ketahanan fisik maupun kesiapan mental demi persiapan menjalankan tugas penting yaitu pengibaran dan penurunan bendera merah putih," ujar Ani Sofian usai pengukuhan resmi di Aula Rumah Jabatan Wali Kota, Kamis (15/8/2024).
Ani Sofian menekankan bahwa selain ketahanan fisik, kesiapan mental dari setiap anggota Paskibraka sama pentingnya. Hal ini bertujuan untuk membentuk karakter dan moral yang kuat, memastikan bahwa seluruh anggota mampu menjalankan tugas pengibaran dan penurunan bendera pada Upacara Kemerdekaan 17 Agustus di Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek PSP dengan khidmat dan lancar.
"Semua ini dilakukan agar pengibaran dan penurunan bendera bisa berjalan dengan khidmat dan lancar," ucapnya.
Prosesi pengukuhan dimulai dengan ritual mencium bendera merah putih, yang melambangkan komitmen dan dedikasi para anggota Paskibraka. Ani Sofian mengingatkan bahwa misi Paskibraka tidak boleh berhenti pada peringatan Hari Jadi Kemerdekaan ke-79 saja, tetapi juga harus tertanam dalam jiwa mereka, melahirkan nasionalisme dan patriotisme yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Sebagaimana tema HUT ke-79 RI, para anggota Paskibraka diharapkan mampu memberikan energi positif dan menjadi contoh bagi generasi muda," tambahnya.
Ani Sofian juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, terutama kepada orang tua para anggota Paskibraka. Dukungan moril dari keluarga telah membantu setiap anggota untuk menjalankan prosesi dengan penuh disiplin.
"Pesan saya, tanamlah jiwa nasionalisme dan patriotisme serta lanjutkan cita-cita para pendiri bangsa. Emban amanah yang telah diberikan oleh keluarga, masyarakat, maupun negara," tutupnya. (kominfo/prokopim/Gema Mahardhika)