- Oleh MC KOTA PADANG
- Jumat, 22 November 2024 | 10:39 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Minggu, 28 Juli 2024 | 11:07 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 253
Padang, InfoPublik - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang menyalurkan air bersih untuk daerah yang dilanda kekeringan di Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Sabtu (27/7/2024).
Kalaksa BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menyebutkan berdasarkan catatan BPBD, sudah ada satu kelurahan yang melaporkan mengalami krisis air bersih, yaitu Kelurahan Pengambilan, Kecamatan Lubuk Begalung Nan XX.
Menindaklajuti hal itu, BPBD bekerja sama dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga yang terdampak kekeringan.
“Hari ini kita menyuplai air bersih untuk warga di Jalan Bhakti Abri RW 18 Kelurahan Pengambiran, Kecamatan Lubuk Begalung Nan XX, Kota Padang," ungkapnya.
"Hal ini akan terus berlanjut apabila hujan belum turun, dan untuk kebutuhan airnya kita bekerja sama dengan PDAM. Untuk menyuplai kebutuhan air bersih tersebut, BPBD menggunakan mobil tangki," imbuhnya.
Lebih lanjut, Hendri menjelaskan bahwa satu trip suplai air ada sekitar 5.000 liter. Pihaknya mendapatkan suplai air dari PDAM Kota Padang dan pada hari ini total yang sudah disuplai sebanyak 10.000 liter air bersih untuk sekitar 200 kepala keluarga (KK) yang menerima air bersih.
Krisis air yang dialami warga, jelas Hendri Zulviton, karena mata air di daerah tersebut mengering dan juga pipa Pamsimas sementara tidak mengalir. Mata air dan Pamsimas merupakan satu-satunya sumber air bersih bagi warga yang tinggal di daerah tersebut.
"Peristiwa ini merupakan hal lumrah yang terjadi setiap musim kemarau melanda Kota Padang. Menurut data kami di BPBD Kota Padang, krisis air bersih yang paling banyak kami suplai terjadi sekitar 2018. Saat itu, kami menyuplai air bersih kepada warga selama tiga bulan. Begitu juga pada hari ini, kami akan suplai air bersih sesuai kebutuhan dan permintaan warga,” jelasnya.
(MC Padang/Marajo)