Pencairan Dana Partisipatif Pembangunan Kelurahan di Ternate Tertunda Imbas Gangguan Aplikasi SIPD

Ternate Infopublik- Pencairan Dana Partisipatif Pembangunan Kelurahan (DPPK) tahap satu pada 78 Kelurahan dari 8 Kecamatan di Kota Ternate belum dicairkan. Padahal 8 Kecamatan sudah melakukan penginputan di Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).

Kepala Bidang Kas Daerah (Kasda) Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Ternate, Amirudin Abd Hamid saat dikonfirmasi Senin (22/7/2024) mengatakan, pencairan terkendala dengan aplikasi SIPD, karena saat ini aplikasi sedang gangguan.

“Sementara Kabid Anggaran dan stafnya sedang ke Jakarta, untuk menyelesaikan itu,” aku Amirudin.

Menurutnya, diawal bulan Agustus pencairan DPPK tahap pertama sudah bisa dicairkan, setelah sistem itu dia kembali normal.
Tambahnya, dari 78 Kecamatan semuanya sudah diakomodir dan dimasukan ke BPKAD.

“Tahap satu pencairan Rp7,2 miliar dari anggaran sebesar Rp15,4 miliar,” ungkapnya.

Sementara, Camat Ternate Selatan, Anang Irianto saat dikonfirmasi mengakui sudah melakukan penginputan RKA dan DPA ke aplikasi. Sehingga pihaknya tinggal menunggu pencairan, karena pencairannya secara kolektif.

Hal senada juga dikatakan Camat Ternate Tengah, Fahmi B Amin. Kata dia, DPPK sudah masuk dalam inputan untuk Kecamatan Ternate Tengah, dan pencairannya langsung masuk ke rekening 16 kelurahan untuk dapat digunakan baik dal bentuk pekerjaan fisik maupun pemberdayaan.MC Tidore/nty