TPID Tidore Pantau Perkembangan Tanaman Cabai dan Persiapan Panen

: TPID Tidore memantau perkembangan tanaman cabai. Foto: Lilo


Oleh MC KOTA TIDORE, Senin, 1 Juli 2024 | 16:11 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 73


Tidore, InfoPublik - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Tidore Kepulauan, di bawah Koordinator Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan Abdul Hakim Adjam, melakukan pemantauan tanaman cabai atau rica di Kecamatan Tidore Timur, Kota Tidore Kepulauan, Selasa (25/6/2024).

“Pada pemantauan kali ini, kami memantau perkembangan komoditas cabai atau rica yang ditanam oleh para petani di Kecamatan Tidore Timur. Bibit cabai ini berasal dari bantuan Bank Indonesia beberapa bulan yang lalu, dengan sebanyak 3.500 bibit cabai diserahkan kepada petani sebanyak 2.500,” tutur Abdul Hakim.

Menurut dia, bibit cabai dari Bank Indonesia tersebut juga dibagikan kepada ASN di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan sebanyak 1.000 bibit, karena upaya penanganan inflasi juga dilakukan melalui gerakan menanam untuk ASN di pekarangan rumah masing-masing.

Sementara itu, Kepala Bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam yang juga Sekretaris Tim Teknis TPID Kota Tidore Kepulauan, Nurlaila Yasin, dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa pemantauan komoditas tanaman cabai ini dilakukan untuk melihat perkembangan tanaman dan persiapan panen.

“Pemantauan ini dilakukan oleh Tim TPID untuk melihat perkembangan komoditas tanaman cabai atau rica bantuan dari Bank Indonesia beberapa bulan lalu. Selain melihat perkembangan cabai, TPID juga memantau kesiapan tanaman cabai atau rica ini, agar bisa mengetahui waktu yang pas untuk dipanen,” beber Nurlaila. (Mc Tidore)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 4 Juli 2024 | 15:57 WIB
Jelang Tahun Baru Islam, Kondisi Pasokan Pangan di Pasar Bogor Terpantau Stabil
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 4 Juli 2024 | 15:35 WIB
Gunung Ibu Erupsi Semburkan Abu Vulkanik 1.000 Meter
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Rabu, 3 Juli 2024 | 09:35 WIB
Maluku Utara Inflasi 3,21 Persen pada Juni, Ini Penyebabnya