- Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
- Selasa, 19 November 2024 | 14:13 WIB
: Bersama Sonny, Kajati Sumbar Safari Ramadan ke Masjid Jihad, Foto : Diskominfo Padang Panjang
Oleh MC KOTA PADANG PANJANG, Minggu, 17 Maret 2024 | 09:33 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 121
Padang Panjang, InfoPublik - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatra Barat (Sumbar), Asnawi, melaksanakan Safari Ramadan ke Masjid Jihad, Kelurahan Balai-Balai Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), Sabtu (16/3/2024) malam.
Bersama Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, Kajati Asnawi yang hadir bersama tim menyerahkan bantuan Rp50 juta dari Pemerintah Provinsi Sumbar.
Asnawi menyampaikan, masyarakat Kota Padang Panjang tidak perlu khawatir dengan terjadinya inflasi sejumlah bahan kebutuhan pokok sepanjang bisa memanfaatkan pekarangan untuk menanam tanaman kebutuhan itu. Contohnya cabai.
“Inflasi tidak perlu ditakuti. Kota Padang Panjang dianugerahi sebagai tempat yang subur. Tinggal tanam di depan rumah bisa tumbuh. Tinggal bercocok tanam, sehingga terhindar dari harga yang tinggi,” ujarnya mengajak membudayakan kegiatan bercocok tanam.
Di samping itu, Asnawi juga menjelaskan tentang inovasi Kajati Sumbar yaitu Program Restorative Justice Plus (Rajo Labiah) yang diperuntukkan bagi pelaku tindak pidana ringan.
Melalui Program RJ Plus para terdakwa atau pelaku kejahatan tidak hanya dihentikan penuntutannya, namun juga memperoleh akses keterampilan dan bantuan.
Asnawi menyampaikan, kehadiran Rj Plus merupakan cita-cita yang ingin dicapai sebagai kemajuan penegakkan hukum di Indonesia. Keadilan restoratif merupakan cara penyelesaian suatu perkara tindak pidana di luar peradilan sehingga pelaku yang terjerat tidak perlu dipenjara.
Sebelumnya, PJ Wako Sonny mengucapkan terima kasih kepada warga kota yang telah menyukseskan pemilu dengan tingkat partisipasi pemilih 84 persen (di atas target nasional 80 persen).
“Pelaksanaan tahapan pemilu di Padang Panjang berjalan lancar, aman dan tertib.Situasi kondusif tersebut dapat dipertahankan hingga akhir tahapan pemilu,” sebutnya.
Lebih lanjut, menyikapi kondisi ekonomi yang mengalami fluktuasi, Sonny mengajak agar bisa berbelanja sesuai kebutuhan. Lalu bersama menanam cabai untuk konsumsi rumah tangga.
Adapun penceramah Ikhwan Matondang mengajak jemaah agar bisa mengendalikan hawa nafsu agar selamat dalam hidup di dunia dan akhirat. (mcpadangpanjang/harris)