Bupati Mabar Sebut Banyak DTW di Wilayahnya yang Belum Miliki Legalitas Aset

: Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi dalam acara penyerahan tujuh hektare lahan gua wisata alam Liang Ndara dari para tokoh masyarakat dan Pemerintah Desa Compang Liang Ndara kepada Pemkab Manggarai Barat. (Foto: Gonzales)


Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Rabu, 13 Maret 2024 | 15:00 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 709


Labuan Bajo, Info Publik - Bupati Manggarai Barat Edistasous Endi mengapresiasi langkah masyarakat adat Kampung Wae Moto di Desa Compang Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, yang secara kolektif memberikan Tanah Ulayat seluas tujuh hektare untuk dijadikan daerah tujuan wisata (DTW).

Masyarakat adat melakukan serah terima aset "Gua Alam Liang Ndara" di kampung Wae Moto, Desa Compang Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Senin (11/3/2024).

Menurut Endi, di Kabupaten Manggarai Barat ada begitu banyak spot wisata, tapi tidak didukung dengan legalitas kepemilikan aset. "Hanya sebatas klaim saja, tidak dibuktikan dengan soal legalitas aset tersebut," ujarnya.

"Setidaknya ada bukti pendaftaran di BPN sehingga jadi alasan khusus kita mendorong DAK (Dana Alokasi Khusus) Tahun Anggaran 2025. Salah satunya menata DTW di Desa Compang Liang Ndara," katanya lagi.

Endi juga menegaskan bahwa legalitas kepemilikan aset adalah sebuah keharusan, karena untuk memudahkan pemerintah dalam mendorong pengembangan pariwisata melalui dana yang bersumber dari APBN.

"Dengan diserahkanya aset ini kepada pemkab, maka langkah pemerintah selanjutnya adalah mengurus peralihan hak dan sertifikasi Tanah Ulayat menjadi aset pemerintah daerah," paparnya.

Bukan itu saja. Endi juga menginformasikan bahwa sejumlah aset pemerintah yang memiliki potensi wisata dan berasal dari pemberian masyarakat, di antaranya Ngalor Kalo di Kecamatan Lembor, saat ini tengah mengalami pembangunan infrastruktur.

"Tahun lalu di Ngalor Kalo di Persawahan Lembor itu juga aset pemerintah, bukan sekedar klaim yang dibuktikan dengan administrasi sehingga kita punya DTW baru dengan konsep agrowisata," ungkapnya.

Tak lupa, Endi menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Compang Liang Ndara yang telah menyerahkan aset tersebut kepada Pemkab Manggarai Barat.

"Terimakasih atas kesadarannya. Ini semua untuk kemajuan dan perubahan di Desa Compang Liang Ndara," ujarnya. (Hans/ Gonza,Frumens/C Manggarai Barat)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Eko Budiono
  • Rabu, 21 Agustus 2024 | 16:19 WIB
Ditjen Bina Adwil Matangkan Kebijakan Pengakuan Masyarakat Hukum Adat
  • Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI
  • Jumat, 9 Agustus 2024 | 21:17 WIB
Pemkab Sergai dan Kantor Pertanahan Bersinergi Percepat Reforma Agraria
  • Oleh Eko Budiono
  • Selasa, 10 Oktober 2023 | 20:54 WIB
13 Suku Serahkan Tanah Ulayat Jadi Kantor Papua Pegunungan