Sekprov Malut Bicara Internasionalisasi Bahasa Indonesia

Ternate, InfoPublik- Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara (Malut), Samsuddin A. Kadir, menyatakan bahwa internasionalisasi bahasa Indonesia adalah cita-cita yang sangat penting diwujudkan.

Hal itu disampaikan Samsuddin saat menjadi narasumber pada diskusi terpumpun ke-BIPA-an, yang digelar Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara, di Batik Hotel, Ternate, Senin (27/2/2024).

Mantan Pj. Bupati Pulau Morotai ini memaparkan tentang arah dan kebijakan internasionalisasi bahasa Indonesia di Maluku Utara. 

Jika dilihat dari sisi investasi, Samsuddin mengatakan bahwa banyak orang asing yang datang ke Maluku Utara dengan ragam tujuan, baik bekerja, berwisata, bahkan penelitian. 

"Kita menginginkan bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional, dan ini adalah cita-cita yang sangat penting. Maka dengan cara inilah salah satu upaya untuk mewujudkannya," ujar Sekprov Malut. 

Ia berharap hasil dari kegiatan diskusi Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) ini bisa dirumuskan dan akan ditindaklanjuti oleh tim. Dalam hal ini harus ada lembaga khusus. 

Ke depan, lanjut Samsuddin, penerapan bahasa Indonesia untuk orang asing sudah harus terwujud. Salah satu caranya adalah perbanyak penutur bahasa Indonesia oleh orang asing. 

“Kalau bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional berarti dia (wisatawan mancanegara) tidak ke Indonesia tapi dia harus tahu bahasa Indonesia,“ ucap Samsuddin mengakhiri paparannya. 

Sementara itu, ketua panitia, Noormala, menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh lembaga pemerintah dan swasta. Tujuannya untuk merumuskan rekomendasi pengajaran bahasa Indonesia bagi penutur asing di Provinsi Maluku Utara.Yd/MC Tidore