- Oleh MC PROV GORONTALO
- Sabtu, 16 November 2024 | 12:09 WIB
: Bupati Semarang H Ngesti Nugraha menegaskan komitmen Pemkab Semarang melestarikan kesenian tradisional.(Foto : Junaedi)
Oleh MC KAB SEMARANG, Kamis, 22 Februari 2024 | 22:28 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 239
Bawen, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang memberikan dana hibah Rp8,9 miliar kepada lembaga kesenian. Dana tersebut akan dibagikan kepada sebanyak 974 lembaga kesenian.
Nilai yang didapatkan oleh masing-masing lembaga kesenian bervariasi antara Rp5 juta hingga Rp10 juta.
Bupati Semarang H Ngesti Nugraha mengatakan, dana bantuan yang diberikan oleh pihaknya, sebagai bentuk perhatian kepada lembaga kesenian. Maka, dana bibah yang diberikan dapat digunakan dengan baik.
“Hal ini merupakan bentuk perhatian serius Pemkab Semarang untuk melestarikan berbagai kesenian tradisional yang ada,” kata Ngesti pada sosialisasi penyaluran dana hibah lembaga kesenian tahun 2024 di aula SMPN 1 Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Kamis (22/2/2024).
Menurut Bupati, lewat kesenian juga diharapkan tetap terjalin semangat persatuan dan gotong royong segenap unsur masyarakat. Sehingga Pemkab Semarang konsisten mendukung kesinambungan kegiatan kelompok kesenian yang digiatkan warga.
“Saat ini ada ribuan kelompok kesenian yang tersebar di 19 kecamatan,” ujar Ngesti.
Menanggapi hal itu, Bosco (40). Salah seorang anggota Orkes Keroncong “Setu Legi” Lingkungan Ngrawan Kidul, merasa senang atas diberikannya dana hibah lembaga kesenian dari Pemkab Semarang. “Rencananya (dana hibah) akan dibelikan perlengkapan musik,” katanya (*/junaedi)