- Oleh MC KAB BLORA
- Minggu, 10 November 2024 | 21:48 WIB
: Dikejutkan Suara Petir, Petani di Agam Meninggal di Sawah-Foto:Mc.Agam
Oleh MC KAB AGAM, Jumat, 5 Januari 2024 | 21:07 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 89
Agam, InfoPublik - Seorang petani di Ujuang Labuah, Nagari Persiapan Surabayo Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Agam, ditemukan meninggal di sawahnya, Kamis (4/1/2024) sore.
Korban diduga meninggal akibat serangan jantung usai dikejutkan suara petir yang menggelar.
Identitas korban diketahui bernama Syafri, (62). Pria malang ini ditemukan sudah tergeletak di sebuah pondok di sawah Simpang Ampek Matoaia, Jorong Surabayo, sekitar pukul 15.15 WIB. Saat itu, cuaca tengah hujan lebat disertai suara petir yang keras.
“Korban diduga meninggal dunia akibat serangan jantung karena terkejut mendengar suara petir yang keras saat berada di sawah,” kata Kapolsek Lubuk Basung AKP Muswar Hamidi.
Dugaan itu diperkuat dengan kondisi pondok tempat korban berteduh tidak ditemukan adanya bekas sambaran petir. Kemudian, jenazah korban juga tidak mengalami luka bakar, seperti orang terkena sambaran petir
Dijelaskan, korban ditemukan pertama kali oleh saksi bernama Pak Tis (67), yang kemudian diberitahukan ke saksi lainnya Aldi Feri (51). Korban didapati sudah tergeletak di sawah setelah adanya bunyi petir yang besar.
“Saat itu, cuaca tengah hujan lebat. Penemuan korban ini selanjutnya diteruskan ke pihak keluarga korban yang kemudian datang mengevakuasi korban ke RSUD Lubuk Basung untuk penanganan medis. Setelah diperiksa oleh dokter pihak RSUD dan dinyatakan korban sudah meninggal dunia,” jelas Kapolsek.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga imbuh Kapolsek lagi, korban disebutkan memiliki riwayat penyakit tensi tinggi. Pihak keluarga korban sendiri sudah menerima musibah kematian itu dengan ikhlas.
“Rencananya jenazah korban akan dimakamkan besok hari di pandam pakuburan keluarga di Ujung Labuah, Nagari Persiapan Surabayo Lubuk Basung. Kita semua turut berduka atas musibah ini,”tambah Kapolsek. (MC Agam/Depit/Eyv)