- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Sabtu, 23 November 2024 | 09:30 WIB
.JPG)
: Plt. Bupati Merlan S. Uloli didampingi Sekda Ishak Ntoma, Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo, dan Kakan Kemenag Bone Bolango menandai pencanangan HAB ke-78 dengan pelepasan balon ke udara, di Lapangan Likada Kabila, Kamis (14/12/2023). (F.AKP)
Oleh MC KAB BONE BOLANGO, Jumat, 15 Desember 2023 | 19:23 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 62
Bone Bolango, InfoPublik - Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 tahun 2023 menjadi momentum yang sangat baik untuk menunjukkan konsistensi Kementerian Agama (Kemenag) dalam membimbing umat sebagai institusi yang mulia untuk bagaimana menciptakan rohaniah, menciptakan sikap, menciptakan jiwa masyarakat Bone Bolango yang agamis, bermoral, dan berakhlak.
Hal ini diutarakan Plt Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli pada pencanangan Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 Kementerian Agama (Kemenag) tingkat Kabupaten Bone Bolango tahun 2023 yang dilaksanakan di Lapangan Likada Kabila, Kamis (14/12/2023).
Plt Bupati Merlan Uloli yang saat itu turut didampingi Sekda Bone Bolango Ishak Ntoma, mengatakan di usia ke-78 Kementerian Agama ini, mari kita memaknai momentum untuk menebalkan niat dan motivasi dalam mencapai yang lebih baik lagi di masa mendatang.
Lewat momentum HAB ini, orang nomor satu di Bone Bolango tersebut juga mengapresiasi Kementerian Agama memberikan apresiasi dan bantuan untuk seluruh elemen umat beragama tanpa membedakan satu sama lain.
Ia juga mengajak Kementerian Agama Bone Bolango untuk terus bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango dalam menurunkan jumlah masyarakat miskin, meningkatkan ekonomi umat dan mendorong pembangunan daerah.
Di sisi lain, Plt Bupati juga berharap pengembangan toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Bone Bolango terus ditingkatkan, karena menjadi karya yang sangat berharga pemerintah daerah, kementerian agama, pemerintah desa, para tokoh agama, para imam, tokoh adat dan stakeholder lainnya.
“Tanpa toleransi, tidak ada kerukunan. Toleransi dan kerukunan antar umat beragama dilakukan dengan tanpa mengusik akidah dan keimanan masing-masing pemeluk agama. Pengalaman membuktikan toleransi dan kerukunan tidak tercipta hanya dari satu pihak, tapi dari seluruh pihak,” beber Merlan, mantan Kadis Dukcapil Kota Jayapura, Papua itu.
Bupati perempuan pertama di Gorontalo ini, membuka lebar ruang kepada Kemenag untuk terus berkolaborasi memberikan pendidikan dan sosialisasi kepada seluruh umat khususnya masyarakat Bone Bolango. ”Pemerintah Kabupaten Bone Bolango akan terus mensupport kegiatan yang dikolaborasikan bersama di tahun-tahun mendatang,” tandas Merlan. (AKP)
