:
Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA, Jumat, 4 Agustus 2023 | 08:26 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 180
Penajam, InfoPublik – Desa Bukit Raya menggelar sosialisasi Terkait Berita Hoaks di Media Sosial, kegiatan ini salah satu bentuk kerja sama dengan mahasiswa Universitas Balikpapan (Uniba) yang sedang melaksanakan program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku.
Sosialisasi diselenggarakan di Balai Desa Bukit Raya pada Kamis (3/8/23), menghadirkan Narasumber yaitu Pranata Humas Ahli Muda dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Roinald Pagayang.
Tampak hadir Sekretaris Desa Bukit Raya Adi Suriyadi, Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Mirwan Kaso, Ketua KKN Kelompok 16A Universitas Balikpapan Yudha Afrianto serta Ketua Rukun Tetangga (RT) di Desa Bukit Raya.
Sekretaris Desa Bukit Raya Adi Suriyadi menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu dari 20 program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Uniba. Dari 20 program kerja yang dipaparkan, salah satu program terkait dengan berita hoaks yang sangat erat kaitannya dengan Desa Bukit Raya sebagai satu-satunya Desa Digital yang ada di dekat Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Berbeda dengan KKN yang lain, mereka sebanyak 20 orang masing-masing orang memiliki satu program kerja sehingga ada 20 program kerja, ini suatu hal yang luar biasa. Masyarakat kami mayoritas banyak mengakses informasi melalui media sosial dan arus dalam penyebarluasan informasi itu sangat cepat, itulah mengapa kami sepakat kalau mau mengadakan sosialisasi terkait hoax momennya tepat diadakan di desa kami,”kata Adi.
Pada era saat ini, akses informasi sangat cepat dan dapat diakses melalui ponsel masing-masing dan sangat penting bagi masyarakat dalam menyikapi dan menyaring kebenaran setiap informasi yang diterima sebelum disebarluaskan melalui media sosial.
“Akses informasi sangat cepat namun filter mereka dalam hal menyaring informasi ini sepertinya plong saja, apapun informasi yang masuk, apa yang mereka lihat dan mereka dengar itu adalah informasi yang benar, ini lah yang perlu kita dalami seperti apa cara menyikapinya,”tambahnya.(Mc.PPU/Eyv)
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada masyarakat agar lebih bijak menggunakan media sosial terkait dengan penyebaran berita hoax.
“Semoga Bapak dan Ibu yang hadir dapat menjadi penyambung lidah kepada masyarakat kita standar-standar apa saja untuk membedakan mana berita yang hoax dan yang tidak,”pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala BPD Bukit Raya Mirwan Kaso menyampaikan kegiatan ini sangat dibutuhkan karena saat ini informasi melalui internet dapat diakses dari semua kalangan mulai dari anak-anak hingga dewasa.
“Mulai dari usia 10 tahun keatas sudah mulai memegang ponsel dan macam-macam informasi yang ada di dalamnya, perlu kita menimba ilmu yang sekiranya ada saringan mana yang hoax dan mana yang benar. Karena, apa yang dibuka semua bisa dilihat. Jadi, penggunanya harus bisa menyeleksi mana yang sifatnya mendidik dan mana yang tidak,”katanya. (Sha/Wan/Jim).