:
Oleh KAB KUANTAN SINGINGI, Senin, 2 November 2020 | 11:52 WIB - Redaktur: Tobari - 499
Telukkuantan, InfoPublik - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Kominfo) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau terus berupaya mendukung transformasi digital penyelenggaraan pemerintahan. Y
akni, melalui berbagai aplikasi yang telah dibuat untuk mewujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Menurut Ir.Samsir Alam,MM Kepala Diskominfo Kuansing, sejauh ini pihaknya sudah membuat 23 aplikasi untuk mendukung penyelenggaraan e-goverment di lingkungan Pemkab Kuansing.
"Terbaru adalah E-BPHTB yang diluncurkan Pjs Bupati Kuansing kemaren. Ini aplikasi kedua yang kita buat untuk Bapenda Kuansing. Sebelum ini ada e-Pendapatan," ujar Kadis Samsir Alam, Sabtu (31/10/2020) di Telukkuantan.
E-BPHTB dan aplikasi lainnya, lanjut Kadis Samsir, adalah salah satu wujud pelayanan publik dan inovasi Pemkab Kuansing dalam menyelenggarakan pemerintahan.
"Tujuan aplikasi ini untuk memaksimalkan layanan, sehingga masyarakat semakin mudah dalam berurusan di pemerintahan. Ketika layanan dimaksimalkan, tentu pendapatan daerah juga akan maksimal," kata Kadis Samsir.
Dalam mewujudkan SPBE ini, Kadis Samsir mengaku masih perlu pengembangan aplikasi lainnya. Seperti yang diminta oleh Bapenda Kuansing, yakni dashbord PAD. "Kita sudah siapkan prototipe-nya, mudah-mudahan segera terwujud," ujarnya.
Dikatakan Kadis Samsir, aplikasi yang dibuat oleh Diskominfo merupakan karya anak negeri. Para tenaga IT tersebut merupakan anak-anak Kuansing yang direkrut oleh Diskominfo.
Sementara itu, Pjs Bupati Kuansing Roni Rakhmat mengapresiasi upaya Diskominfo dalam mewujudkan SPBE. Bahkan, Roni berharap agar seluruh instansi pemerintahan di Kuansing melakukan inovasi dalam layanan dengan memaksimalkan teknologi. (MC Kansing/toeb)