Di Tengah Pandemi Covid-19, Pesisir Selatan Tidak Rayakan HJK ke-72

Painan, InfoPublik - Di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan tidak melakukan perayaan Hari Jadi Kabupaten (HJK) yang ke-72 pada tahun ini. Hal ini terlihat dengan tidak adanya aktivitas perayaan, pada hari H yang jatuh tepat hari ini Kamis (16/4), semua kegiatan terlihat biasa tanpa ada yang spesial.

Ditemui di sela kegiatannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pesisir Selatan, Ir. Erizon menyatakan perayaan HJK Pesisir Selatan memang ditiadakan tahun ini. Hal tersebut menurut Sekda, dikarenakan adanya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan keluarnya larangan untuk melakukan aktivitas yang menimbukan keramaian.

“Memang sudah kita tiadakan, pasca merebaknya kasus Covid-19 kita memutuskan untuk tidak melakukan perayaan apapun dalam rangka hari jadi. Namun aktivitas lainnya masih berjalan seperti biasa,” terang Sekda.

Terkait penundaan, menurut Sekda, belum terencanakan, karena pemerintah daerah masih fokus dalam percepatan penanganan Covid-19 di wilayah tersebut, dan sejumlah anggaran terserap untuk berbagai kegiatan dalam upaya penanganannya.

Meski demikian, menurut Erizon, semangat cinta kabupaten tetap harus ditumbuhkan dengan mengikuti anjuran pemerintah terutama dalam masa pandemi Covid-19.

“Kita berharap masyarakat tetap menanamkan rasa cinta terhadap Kabupaten pada diri masing-masing. Kan tidak harus ada perayaan ditengah masa pandemi ini, bisa diwujudkan dengan mengikuti anjuran pemerintah, dan tetap siaga untuk melindungi keluar dari penyebaran Covid-19,” ujar Erizon.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat Pesisir Selatan, agar mendo’akan Kabupaten dengan julukan Negeri Sejuta Pesona tersebut agar segera terbebas dari Virus Covid-19.

“Dengan Semangat Hari Jadi Kabupaten Pesisir Selatan, mari kita bersatu melawan Virus Corona dan berdo’a untuk Pesisir Selatan khususnya serta seluruh Negeri, agar segera terbebas dari Virus (Covid-19) ini dan melakukan aktivitas seperti biasa lagi,”pungkasnya.

Dalam perayaan Hari Jadi Kabupaten Pesisir Selatan di tahun-tahun sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan memaknai dengan sejumlah kegiatan, diantaranya seperti Rapat Paripurna Istimewa, Festival Langkisau dan kegiatan Sumarak Pasisia yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

Selain memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat, kegiatan tersebut juga dapat mengundang wisatawan domestik ataupun luar negeri yang berkunjung dalam masa 1 pekan.

Namun berbeda ditahun ini, seluruh kegiatan tersebut ditiadakan karena adanya status tanggap darurat bencana Covid-19 dan menyusul Penetapan Bencana Non-Alam Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) Sebagai Bencana Nasional yang ditandatangani Presiden RI Senin (13/04) kemarin.